Di Kabupaten Siak, ada satu tempat dahar favorit. Tempat yang kerap menjadi langganan kami untuk makan siang atau santap malam.
Baik ketika bersama keluarga, maupun dengan sejawat, ketika ke atau dari Pekanbaru. Namanya Warung Sup Fauzan.
Mengapa warung sup yang berlokasi di Jalan Lintas Siak-Bunga Raya atau Jalan Parit Baru, Siak Indrapura, Kab. Siak ini dinamai Warung Sup Fauzan?
Sejauh ini kami belum memperoleh informasinya. Bisa jadi pemiliknya bernama Fauzan. Atau juga nama putra atau cucu sang owner 'empunya'.
Fauzan, berasal dari bahasa Arab. Dari kata Fauz yang artinya kesuksesan atau keberuntungan.
Dalam Al-quran, kata Fauzan berulang kali muncul. Di beberapa surat sering kali disebutkan Fouzan-Azeema. Maknanya, "Keberhasilan Besar" atau "Pencapaian Tertinggi". Antara lain dalam surat Al-Maidah ayat 119 dan Al-Fath ayat 5.
Sebagai doa, kata ini sangat baik untuk dijadikan nama putra atau cucu laki-laki. Misalnya, Muhammad Fauzan Azima, Fauzan Azima Fadil atau Fauzan Azima Albar.
Istri dan putra bungsu dahar di Warung Sup Fauzan (Dokumentasi Pribadi)
Kembali ke Warung Sup Fauzan. Menu andalan di tempat ini adalah sup khas Melayu yang segar. Tentu dengan olahan dan bahan racikan yang segar.
Menu andalan yang tersedia di sini adalah sup tunjang khas Melayu dengan olahan daging dan tulang rawan yang empuk dan gurih dengan nasi putih yang hangat dan fresh 'segar'.
Menu khas Melayu yang lain yang tidak kalah nikmatnya adalah sup daging, soto ayam, soto daging yang disajikan dengan nasi hangat.