Lihat ke Halaman Asli

Berebut Siaran TV dengan Anak: Stay at Home

Diperbarui: 10 April 2020   22:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Tulisan ini adalah pengalaman ketika melaksanakan stay at home atau social distancing yang sudah hampir 2 minggu.

Work from home dan stay at home adalah anjuran pemerintah untuk mencegah covid 19. Banyak pegawai, sekolah mengubah pola kerja atau belajar karena pandemik Covid 19.

Saya adalah salah satu contoh yang terkena WFH dan putri saya harus belajar di rumah.

Kondisi ini membuat kami mempunyai waktu yang sangat cukup dengan anak karena bersama-sama melakukan aktivitas yang sama.

Sang putri belajar dirumah, saya bekerja dari rumah dan terkadang disela-sela waktu luang dilakukan bermain bersama-sama. 

Dampak work from home dan belajar di rumah bagi saya adalah perebutan channel tv dengan anak.

Anak saya selalu menyetel channel tv kartun atau siaran anak-anak yang membuat saya mengalah disela-sela mengisi waktu hiburan.

Saya yang biasa menyetel siaran berita atau film tentunya berdampak dengan kondisi ini.

Positifnya dapat mendampingi anak di rumah beserta istri tetapi disisi lain berdampak terhadap perebutan siaran tv. 

Solusi mengatasi hal tersebut adalah mengalah demi anak dan berusaha mencari berita terbaru dari gawai.

Mungkin teman-teman diluar sana juga merasakan hal sama, mari kita doakan agar pandemik Covid 19 ini berakhir sesegra mungkin. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline