Anda memiliki foto lama yang usang, rusak, atau tidak utuh lagi? Bila foto itu sangat berharga dan menyimpan kenangan yang mendalam, anda tidak perlu khawatir kehilangan foto tersebut. Karena kini ada teknologi yang mampu memperbaiki foto anda tersebut.
Jika sebelumnya kita bisa menggunakan software untuk olah gambar seperti Photoshop, kini ada cara yang lebih mudah yaitu menggunakan artificial inteligent untuk memperbaiki foto anda. Tidak diperlukan keahlian khusus seperti menggunakan adobe photoshop, AI secara otomatis akan memperbaiki foto anda.
Program ini dikembangkan oleh para ahli dari NVIDIA. NVIDIA sendiri adalah sebuah perusahaan produsen prosesor grafis (graphics processing unit), kartu grafis, dan media dan alat-alat komunikasi untuk komputer pribadi, dan konsol permainan Sony Playstation 3. Produk paling terkenal dari NVIDIA adalah seri GeForce yang digunakan untuk bermain permainan komputer.
Dalam memperbaiki foto, program ini menggunakan AI dan deep learning algorithms untuk memprediksi bagian foto yang hilang dan mengembalikan dengan akurasi yang luar biasa. Pengguna softwar ini cukup melakukan click & drag pada area-area foto yang kosong dan perlu diisi. Setelah itu dalam sekejap foto anda akan kembali pulih seperti sedia kala.
Tidak hanya foto lawas atau jadul yang bisa anda perbaiki dengan software ini, foto digital baru yang corrupted pixels pun bisa diperbaiki dengan software ini.
Para ahli NVIDIA yang berbasis di Santa Clara, California melatih neural networks menggunakan berbagai gambar dengan lubang yang tak berarturan. Sistem kemudian menentukan apa yang hilang dari masing-masing gambar dan mengisi spot-spot yang kosong. Menurut para ahli NVIDIA, ini adalah pertama kalinya sistem deep learning telah berhasil dilatih dengan cara ini.
Deep learning sendiri bisa diartikan sebagai rangkaian metode untuk melatih jaringan saraf buatan multi-lapisan. Ini merupakan bagian dari AI yang membuat mesin mampu belajar mandiri secara lebih mendalam.
Para ahli juga menghasilkan hampir 25.000 celah berbeda, yang akhirnya digunakan untuk menguji bahwa program berbasis AI ini benar-benar mengerti cara mengembalikan foto secara umum, bukan hanya gambar yang telah dilatihnya.
Tim kemudian mengatur untuk AI belajar secara mandiri, dengan mempelajari cara merekonstruksi foto tanpa bantuan ahli. Ini memungkinkan perangkat lunak untuk membangun pemahaman luas tentang rekonstruksi gambar. Dan hasilnya sangat memuaskan.
Program ini juga dapat digunakan untuk menghapus bagian-bagian dari foto yang tidak kita inginkan. Misalnya menghapus keriput di foto wajah seseorang. Bisa juga untuk menghapus jerawat. Menghapus sebuah jembatan dari pemandangan alam yang indah supaya terlihat lebih natural dan sebagainya.