Jumat, 10 Januari 2025 kami berkunjung ke beberapa area di kota medan, dan yang menjadi acuan kami adalah tentang kepuasan masyarakat bertempat tinggal, berusaha dan bekerja di kota Medan.
Dalam target SDGs ke 11 di target 11.6 jelas dikatakan bahwasannya kota dan pemukiman yang berkualitas itu adalah ketika semua pihak mampu bekerja sama untuk mengurangi dampak lingkungan dari kota, ini mencakup kualitas udara dan pengelolaan limbah kota, namun miris nya kami mendapati banyak warga yang resah dengan kualitas udara yang ada di Kota Medan.
Mengorbankan generasi selanjutnya tentu bukan pilihan yang tepat, hal yang bisa diselesaikan sekarang, harus di selesaikan sekarang juga.
Kota Medan sedang dalam masa gencar gencarnya menata pembangunan di setiap sudut kota, tak ada ada yang salah dengan kebijakan dari pembangunan yang tersebut, namun tetap akan berdampak buruk apa bila pembangunan tersebut malah menambah polusi udara di beberapa titik di Kota Medan, selalu ada solusi untuk setiap permasalan.
Medan dan sekitarnya tak selalu tentang hal buruk, ada juga beberapa tempat yang mendukung prinsip berkelanjutan.
4 Januari 2025 kami melakukan riset di salah satu tempat wisata di kota Medan yaitu Central Park Zoo yang ada di Pancur batu, ada berbagai hewan yang ada disana, dan kami melihat kualitas udara yang terbilang baik disana, dalan penataan kandang dari hewan hewan yang ada disana juga sangat baik, kami sangat terpukau dengan adanya berbagai spesies hewan yang masih di jaga di kebun binatang tersebut.
Singa yang ada di Central Park Zoo Pancur batu(Dokumentasi Pribadi)
Kebun binatang tentunya perlu sebagai akses pembelajaran kepada masyarakat dan juga pelajar untuk mempelajari seberapa pentingnya menjaga ekosistem yang ada di bumi saat ini, dan dengan adanya kebun binatang juga dapat menjadi gambaran untuk masyarakat terus memberikan yang terbaik dalam menjaga lingkungan.
Dalam penelitian kami, kami melirik begitu banyak keunikan yang terjadi di kota Medan, yaitu di beberapa tempat yang kami kunjungi cenderung memiliki kualitas udara yang terbilang buruk, akses transportasi umum dan juga fasilitas umum yang kurang memadai, namun di sisi lain Kota Medan juga memiliki beberapa area yang benar benar menerapkan prinsip hidup yang berkelanjutan, yang sangat mendukung SDGs ke 11 terkait kota dan pemukiman yang berkelanjutan, tentunya yang kami harapkan kedepannya adalah keseimbangan yang terjadi di Kota Medan, yang dimana menarik mereka yang berada dalam sisi keterpurukan akan menambah citra baik dari Kota Medan itu sendiri, kota Medan dinobatkan sebagai kota terbesar ke 3 di Indonesia, tentunya akan menjadi PR yang sangat besar bagi seluruh masyarakat Kota Medan untuk menuju kepada keseimbangan tersebut serta mewujudkan SDGs ke 11,namun dengan to pangan dari seluruh tangan yang berkepentingan yaitu seluruh masyarakat akan ada perubahan kedepan, dan menjadilan kota dan pemukiman manusia yang aman, tangguh dan inklusif bukan semata mata hanya harapan dari SDGs ke 11 saja, namun menjadi ambisi bagi seluruh pihak, dan dilakukan dengan sebaik baiknya.