foto empat paslon bupati/wakil bupati Minut (sumber:koranmanadopost)
Ada 4 paslon bupati&wabup yang akan bertarung dalam Pilkada serentak 9 Desember 2015 yang akan datang di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Sesuai daftar urutannya, nomor urut 1. Petrus Johanes Luntungan BA & DR Ir Adolf Lucky Longdong, MEd{PILAR}; 2. Vonni Anneke Panambunan & Ir.Joppi Lengkong {VAP JO}; 3. Drs.Sompie Simon France Singal & DR Peggy Adeline Mekel, SE, MA {SDM}; 4. Yulisa Baramuli & Ir.Patrice Mario Tamengkel[BARATA];
Sebagai salah seeorang pemilih dalam ajang demokrasi ini yang berstatus PNS dan bukan tim sukses paslon, saya dalam posisi netral dan memiliki pendapat dan opini pribadi mengenai siapakah paslon yang bakal menang dalam pertarungan nanti.
Dasar penilaian ini adalah rangkuman hasil dialog dengan beberapa tokoh masyarakat Minahasa Utara ketika berkesempatan jumpa dalam acara acara khusus di desa-desa. Selain itu, mencermati pendapat para pengamat politik Minahasa Utara yang pada umumnya menilai ke 4 paslon ini memiliki peluang yang sama memenangkan pertarungan.
Kalau diperhatikan dari segi perpaduan antar cabup dan cawabup, dimana paslon PILAR (Pengusaha & Birokrat), paslon VAP JO (Pengusaha & Birokrat), paslon SDM (Birokrat& Ilmuwan) dan paslon BARATA (Pengusaha & Birokrat).
Walaupun ada anggapan bahwa ke 4 paslon memiliki peluang yang sama, namun saya anggap ada paslon yang sudah memiliki unsur kekuatan yang terlihat berpeluang memenangkan pertarungan.
Saya anggap paslon nomor urut 3, SDM memiliki peluang terbesar, dengan argumentasi sebagai berikut: cabup seorang figur patanaha, berhasil mengantar daerah ini memperoleh berbagai penghargaan pemerintah pusat, figur yang diccintai rakyat karena kepedulianya selalu hadir dalam mengunjungi keluarga yang di timpa duka, di dukung oleh partai besar PDIP yang dikenal militan dan memiliki masa pemilih terbesar di Minahasa Utara. Selain itu, didampingi cawabup wanita cerdas sebagai ilmuwan/cerdekiawati PTN terkenal di Sulawesi Utara, yang dikneal sangat peduli pengembangan SDM melalui jalur pendidikan.
Peluang kedua, ada pada paslon nomor urut 2 yaitu VAP JO. Cabup ini dikenal sebagai tokoh karismatik bagi kaum lansia di Minahasa Utara, yang dalam setiap kunjungannya selalu memberikan tanda kenangan dan tanda peduli. Figur wanita yang pernah terpilih Bupati pertama Minahasa Utara pilihan rakyat ini dikenal sangat dekat di hati rakyat. Apalagi di tunjang cawabup seorang birokrat senior yang pernah menjabat Kadis Pertanian dan Kadis Kehutanan di Minahasa Utara. Cawabup yang memiliki keluarga besar di Kauditan dan Kema ini saat ini mendapatkan kepercayaan sebagai pelayan masyarakat, sebagai assisten bendahara di kompelka Pria Kaum Bapa GMIM.
Peluang ketiga, ada pada paslon nomor urut 4 yaitu BARATA. Cabup ini figur wanita sebagai patanaha, karena menjabat cawabup Minut saat ini. Wanita pengusaha muda yang enerjik ini patut diperhitungkan menjadi bupati di Minahasa Utara, apalagi ditunjang oleh cawabup seorang birokrat senior yang pernah menjabat Kadis PU Minahasa Utara.
Peluang ke empat ada pada paslon PILAR, satu satunya paslon dari jalur independen. Artinya, paslon ini harus bekerja keras untuk mendapatkan simpati masyarakat pemilih. Seandainya pemilih yag telah mendukung dalam memenuhi persyaratan yang ditentukan aturan berjumlah 21 ribu KTP dan melebihi ketentuan 23ribu KTP yang dicapai maka itu jadi dasar kuat paslon ini patut diperhitungkan pula. Cabup ini seorang figur pengusaha yang pernah menjadi wakil rakyat di DPRD Minahasa Utara, berpenampilan unik dan menarik dengan rambut panjang dan diikat di belakang dan suka memakai topi cowboy. Figur yang dikenal vokal dan paling anti korupsi ini menjadi buah bibir masyarakat sebagai orang yang tegas dan disiplin yang tinggi. Apalagi cabup ini didampingi oleh cawabup dari kalangan birokrat senior yang pernah menjabat Kaban Ketahanan Pangan dan Ketua BAPPELITBANG Sulawesi Utara, dan jebolan Doktor dari Amerika Serikat.