Lihat ke Halaman Asli

Johan Japardi

Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Tauke: Perkelanaan Panjang Sebuah Makna

Diperbarui: 2 Mei 2021   08:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Dalam bahasa Mandarin, bos atau pemilik bisnis disebut 老闆/老板 laoban.

Dalam dialek Hokkien, istilah yang lebih lazim digunakan adalah thauke, dari kata 頭家/头家 toujia.

Makna 頭/头 tou adalah kepala dan makna 家 jia antara lain adalah pengklasifikasi keluarga atau bisnis, atau akhiran untuk seorang spesialis dalam aktivitas tertentu, yang bersesuaian dengan akhiran bahasa Inggris -ist, -er, -ary atau -ian.

Sesuai dengan definisi CEDICT, toujia hanya sebuah dialek (utamanya Hokkien: thauke) yang masih lazim digunakan di Malaysia dan Singapura dan ditulis: tauke.

Di Indonesia sendiri, dalam bahasa lisan, kata ini mengalami perubahan bunyi (sandi fonologis) menjadi toke, serupa dengan tauge yang menjadi toge, namun bentuk baku dalam KBBI tetap tauke.

Seperti diilustrasikan dengan tangkapan layar perangkat lunak Pablo berbasis CEDICT, makna toujia adalah:
· pengelola perjudian yang mengambil komisi dari uang yang dimenangi (checker)
· bandar (judi)
· pemain terdahulu
· pemilik.

Jonggol, 21 April 2021

Johan Japardi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline