"Awalnya sih hanya sampingan, tetapi lama-lama menjanjikan".
Begitulah kalimat yang diucapkan oleh seorang wanita 25 tahun yang ku temui beberapa hari lalu. Ya, bisnis online shop yang dijalaninnya sudah banyak menjual barang berupa peralatan kecantikan (make up), produk handmade, baju, dll.
Sebetulnya tidak ada spesifikasi khusus untuk barang yang di jual di online shop miliknya. Kebetulan saat saya menemuinya, pemilik Meri Collection ini sedang membuat sebuah produk handmade berupa pernah-pernik dari kain flannel.
Dokpri
Wah, lucu dan menarik bukan? Kreativitas dan keuletan Meri ini adalah bakat turunan dari sang Ayah.Awal Mula Meri Collection
Berdiri sekitar tahun 2013, Meri Collection ini awalnya hanya usaha sampingan ketika Meri masih bekerja di salah satu perusahaan leasing. Akhirnya Meri memutuskan untuk resign dan mengembangkan usahanya sendiri.
Keputusan ini di ambil karena online shop dapat dikerjakan kapanpun dan dimanapun, tanpa harus di perintah oleh seorang bos.
Dokpri
Suka dan duka pasti banyak dilalui oleh semua pelaku usaha termasuk Meri. Dukanya menjual dagangan secara online adalah :- Customer yang PHP
- Pembatalan order
- Bayar nyicil
- OL shop lain yang curang
Jadi, menurut Meri hal yang harus dipersiapkan sebelum terjun ke dunia online shop adalah mental. Mengapa? Karena kita banyak menemui berbagai macam karakter customer yang berbeda-beda dan kita tidak bertatapan secara langsung.
Perkembangan Meri Collection