Lihat ke Halaman Asli

joeana dewi 076

Mahasiswa di IAIN Salatiga

Peran Media Dalam Manajemen Dakwah

Diperbarui: 14 Mei 2022   22:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Pada zaman globalisasi saat ini bukan rahasia publik bahwa media merupakan salah satu sistem informasi dan komunikasi paling tepat yang digunakan oleh masyarakat dalam tingkatan apapun. 

Berbagai informasi dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat menggunakan mesin pencari yang disebut jaringan internet atau media sosial. Masyarakat juga dimudahkan dalam berkomunikasi dengan akses jaringan internet tersebut. Jaringan internet tersebut juga step biasa disebut dengan dunia maya  yang diisi oleh berbagai informasi dan sumbernya juga sarana komunikasi antar manusia. 

Selain jaringan internet yang berbasis software juga masih ada beberapa media yang berbentuk hardware diantaranya ada koran, majalah, poster dan lain sebagainya. Yang biasa disebut dengan media cetak. Perbedaan yang dapat diketahui antara media sosial dan media cetak adalah penyunting yang dapat mengaksesnya, media sosial dapat disunting oleh siapapun dengan menggunakan akun, atau dapat dikatakan siapapun bebas berpendapat dalam dunia maya. Sedangkan dalam media cetak harus melalui tahapan-tahapan sehingga layak untuk diterbitkan. Tergantung juga pada pengelola media cetak yang ada.

Dari sini dapat disimpulkan bahwa media sangat diperlukan dalam perkembangan dakwah. Bagaimana cara kita mengelola dakwah itulah yang disebut manajemen dakwah. Media dapat digunakan sebagai salah satu strategi dalam penyebaran dan pelaksanaan dakwa karena media merupakan salah satu sistem informasi yang sangat efektif dalam dakwah. 

Kenapa manajemen dakwah sangat penting?

Manajemen dakwah diperlukan untuk memanage atau mengatur strategi dakwah. Yang diharapkan dakwah dapat berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat. Dimana sebelum melakukan dakwah harus ada analisis, pemecahan masalah, solusi dan evaluasi untuk kedepannya. 

Kebanyakan orang berpikir bahwa manajemen dakwah adalah tentang berdakwah antar masyarakat dalam berupa khitobah atau berdai. Padahal jika dijabarkan lebih luas manajemen dakwah juga berperan pada lembaga-lembaga Islam dan lembaga kepemerintahan. Dari sinilah dapat kita ketahui bahwa sistem informasi dalam manajemen dakwah sangat diperlukan untuk memperluas pengetahuan dan juga menyebarkan banyak kebaikan.

Dari sini dapat disimpulkan bahwa media sebagai sistem informasi dan komunikasi dalam manajemen dakwah sangat berperan. Karena kebaikan dapat dilakukan oleh semua orang, di semua tingkatan tanpa memandang umur atau status. Apalagi dalam media sosial yang sekarang sedang marak digunakan oleh masyarakat dimana diharapkan untuk bijak dalam berucap, berperilaku, mengkritik, dan lain sebagainya. 

Mungkin sekian dari saya jika banyak salah ketik atau pembahasan mohon maaf dan diharapkan kritik dan sarannya, terima kasih.

Wallahu muwafiq ila aqwami Thoriq wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline