Lihat ke Halaman Asli

joebasuki

Guru SMK Muhammadiyah 6 Donomulyo

UM Berinovasi : Padukan Pembelajaran Luring & Daring Untuk Optimalkan Proses Belajar

Diperbarui: 12 Desember 2024   09:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proses Pembelajaran Luring Pasca Sarjana UM (Sumber: Dokumnetasi Pribadi)

Malang -- Universitas Negeri Malang (UM), sebagai perguruan tinggi eks-IKIP yang berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan, terus berinovasi untuk memberikan fleksibilitas dalam proses pembelajaran. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah penerapan metode pembelajaran yang memadukan mode luring, daring, dan kombinasi keduanya, sesuai dengan kebutuhan mahasiswa dan dosen.
Kebijakan ini mencerminkan komitmen UM dalam mendukung sistem pendidikan modern yang adaptif tanpa mengorbankan kualitas pembelajaran. Dengan fleksibilitas tersebut, mahasiswa diharapkan dapat mencapai tujuan akademik mereka secara lebih optimal.
Sebagai bagian dari kebijakan pembelajaran paruh waktu, UM menerapkan model 60% luring dan 40% daring. Kombinasi ini memungkinkan mahasiswa untuk mengikuti pembelajaran daring dari lokasi masing-masing, sekaligus mendapatkan pengalaman luring yang mendalam di kampus. Model ini dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang efisien dan relevan, terutama bagi mahasiswa yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.
Mahasiswa Program S2 Keguruan Bahasa Arab dari berbagai daerah berkesempatan mengikuti perkuliahan luring mata kuliah Aliran Linguistik pada Senin (11/11/2024), bertempat di Gedung Pascasarjana UM. Kegiatan ini dilaksanakan di bawah bimbingan Dr. Muhammad Alfan, S.Pd., M.Pd. Dalam kesempatan ini, mahasiswa memanfaatkan pertemuan luring untuk memperdalam pemahaman tentang teori aliran linguistik, mendapatkan arahan terkait penelitian akademik, serta berkonsultasi mengenai penyusunan proposal tesis yang akan ditulis.
Dengan penerapan kebijakan ini, Universitas Negeri Malang  sebagai kampus PTN-BH membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang responsif terhadap perkembangan zaman dan kebutuhan mahasiswa, sekaligus tetap menjaga kualitas pembelajaran sebagai prioritas utama.

Ditulis oleh : Andini Aulia Rohmah, Azimah, Fakhrurrozi, Iqbal Dzulfikar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline