ketika jatuh cinta
aduh, maunya bangun cinta
lebih pagi dari dingin
yang bangun di dini
yang gigil lebih-lebih
menanggalkan luka-luka
masa silam yang dikenang
pigura akan kaca retak;
meninggalkan jalan-jalan sepi
yang disesap hujan beranak rinai
ramai penuhi dada