Posisi Timnas Bahrain kini kritis meskipun sementara ini masih berada di peringkat ketiga Grup C Kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 2026 Amerika. Tetapi hasil seri saja lawan Indonesia di Stadion Nasional Bahrain di Riffa, Kamis (10.10.2026) ini, posisinya terancam. Karena setelah itu Bahrain harus menghadapi tim kuat Arab Saudi, sementara Indonesia hadapi "tim lemah" China.
"Semua orang sangat fokus pada pertandingan ini," kata pelatih asal Kroasia, Dragan Talajic kepada Gulf Digital News, Senin (07.10.2024) lalu, "Tetapi saya senang karena semua pemain memahami bahwa pertandingan melawan Indonesia ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit," kata pelatih Timnas Bahrain ini.
"Menang 1-0 saja, saya akan senang. Bagi saya, hal terpenting adalah kemenangan dan tiga poin bagi kami," ungkap mantan kiper nasional Kroasia, yang juga pelatih tim nasional kerajaan Bahrain ini pula, pada GDN Online.
Dragan Talajic (kiri) pelatih Bahrain asal Kroasia menyalami Mohamed Marhoon, gelandang andalan Bahrain melawan Timnas Indonesia di Stadion Nasional Bahrain di Riffa, Kamis (10.10.2024) pukul 23.00 WIB. (Foto Gulf Digital News)
Bahrain menghadapi suasana hati yang tidak mudah. Setelah membuat kejutan besar ketika mampu mengalahkan tim tangguh Asia, Australia di Stadion Robina Gold Coast, Queensland, 1-0 pada 5 September silam, tiba-tiba Bahrain justru bertekuk lutut lawan Jepang tanpa balas, 0-5 di Stadion Nasional Bahrain di Riffa pada Selasa (10.09.2024) silam.
Sementara timnas Indonesia asuhan Shin Tae-Yong justru masih aman berpeluang lolos Kualifikasi, dengan dua angka hasil seri dengan Arab Saudi di Jeddah 1-1, serta 0-0 lawan Australia di Stadion Gelora Bung Karno. Dengan kemenangan selisih gol di klasemen, Indonesia berpotensi menggusur posisi Bahrain di urutan ketiga Grup C jika mereka kalah.
Klasemen Sementara Grup C Kualifikasi Asia untuk Piala Dunia 2026 Amerika. (AFC/FIFA)
"Para pemain kami tahu bahwa mereka (Indonesia) akan menjadi lawan yang tangguh, dan mereka benar-benar berkonsentrasi pada pertandingan ini." Kata Dragan Talajic pula, yang mengaku Indonesia "tim yang tangguh dalam bertahan, seperti mereka tunjukkan di dua pertandingan kualifikasi sebelumnya,"
"Mereka bermain melawan Saudi dan Australia dan hanya kebobolan satu gol. Transisi dan serangan balik mereka juga bagus. Kami harus menjaga hal-hal ini, dan karena hal-hal ini kami harus bersabar, fokus penuh, dan kami harus menunggu peluang kami," kata Talajic pula.
"Kami harus konsentrasi dari detik pertama hingga detik terakhir. Saya yakin peluang kami akan datang dan kami harus mencetak gol...," kata pelatih yang memiliki reputasi Best Coach of Asia 2010-2011 versi Al Jazeera Sport TV, Best Coach of Arabic Football World 2010-2011 versi Al Jazeera dan MBC Sport TV. Di negeri Teluk, Talajic juga terpilih sebagai Best Coach of Jordan (2010-2011) versi Votes of people and press, dan bahkan pernah terpilih sebagai Best Manager of the Month 2015 versi Liga Thailand. Dragan Talajic pernah menjadi Manajer Pelatih tim Thailand Muangthong United FC.