[caption id="attachment_162224" align="alignleft" width="210" caption="Jimmy Dimas Wahyu (JDW)"][/caption] Brief Introduction
Pergerakan IHSG selama sepekan terakhir pada minggu kedua bulan September 2012 mengalami kenaikan sebesar 113.32 point (2.73%) dan ditutup di level 4,256.99 dibandingkan penutupan minggu sebelumnya pada level 4,143.68.
Berikut adalah link pergerakan IHSG selama sepekan bila dibandingkan dengan sektor-sektor yang terdapat pada IHSG: (dalam bentuk gambar)
http://wmaindo.com/assets/upload/ihsg-vs-sektoral--5-days-.jpg
Beberapa hal yang terjadi selama sepekan baik faktor internal maupun eksternal, yaitu:
Eksternal
- Indeks Dow Jones AS menyentuh rekor baru sejak akhir tahun 2007 setelah adanya keputusan Sidang Konstitusi Jerman mengenai dana penyelamatan untuk Eropa sebesar 500 Milyar Euro dan keputusan The Fed yang akan meluncurkan Quantitative Easing jilid 3 dengan dana $40 Milyar setiap bulan hingga akhir tahun. (Positif)
- Data Jobless Claims AS mingguan naik 15,000 menjadi 382,000 minggu lalu dari minggu sebelumnya 367,000 berdasarkan laporan Departemen Tenaga Kerja AS. (Negatif)
- Data Harga Produsen naik 1.7% selama bulan Agustus 2012 berdasarkan laporan Departemen Tenaga Kerja AS yang disebabkan kenaikan harga bahan bakar. (Positif)
- Perdana Menteri China Wen Jiabao dalam pidatonya di World Economic Forum di Tianjin mengatakan bahwa China akan mencapai pertumbuhan ekonomi 7.5% selama tahun 2012 meskipun sedang mengalam tekanan. (Positif)
- China mengalami surplus perdagangan dari yang diperkirakan selama bulan Agustus 2012 dengan ekspor melebihi impor senilai $26.7 Milyar naik 2.7% dibandingkan tahun lalu. (Positif)
Internal
- Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia atau produk domestik bruto (PDB) atau biasa dikenal pula dengan Gross Domestic Product (GDP) pada Kuartal II 2012 menunjukkan pertumbuhan sebesar 6.4% (year on year). (positif)
- Inflasi Indonesia bulan Agustus 0.95%. Inflasi ini dipicu oleh kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0.67%, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0.26%, dan lain-lain. Dengan demikian, laju inflasi tahun kalender Januari – Agustus 2012 sebesar 3.48% sedangkan year on year (Agustus 2011 – Agustus 2012) sebesar 4.58%. (positif)
- Cadangan Devisa Indonesia pada bulan Agustus 2012 menunjukkan kenaikan menjadi $ 108,990 Milyar dari sebelumnya $ 106,559 Milyar Miliar pada bulan Juli lalu. (Positif)
- Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia selama bulan Agustus 2012 naik 2.2 poin yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) sebesar 115.7 dari sebelumnya bulan Juli 2012 sebesar 113.5. (Positif)
- Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan menjadi 5.75% pada bulan Agustus 2012. (Positif)
- Kepemilikan Asing dalam Surat Berharga Negara (SBN) per 13 September 2012 naik menjadi $ 234.73 Miliar dari sebelumnya $ 233.15 Miliar selama bulan Agustus 2012. (Positif)
- Kepemilikan Asing dalam Saham per Agustus 2012 turun menjadi Rp 1,369,661 Trilyun dari bulan Juli 2012 Rp 1,391,413 Trilyun. (Negatif)
Berikut link sektor-sektor yang mengalami kenaikan dan penurunan selama sepekan ini sebagai berikut:
http://www.wmaindo.com/assets/upload/ihsg-winner---loser.jpg
for complete analysis and stock recommendation, click this link below
http://www.wmaindo.com/index.php?stock=jdw-weekly-capital-market-update-17--21-september-2012
Disclaimer ON
Jimmy Dimas Wahyu (JDW)
Wealth Motivator dan Pengamat Pasar Modal
Email : jimmy.dimas@wmaindo.com
Web : www.wmaindo.com
Keywords: Capital Market, Pasar Modal, Wealth Planner
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H