[caption id="attachment_158098" align="alignleft" width="210" caption="Jimmy Dimas Wahyu (JDW)"][/caption] Brief Introduction
Pergerakan IHSG selama sepekan terakhir pada minggu keempat bulan Agustus 2012 mengalami penurunan sebesar 85.07 point (2.05%) dan ditutup di level 4,060.33 dibandingkan penutupan minggu lalu pada level 4,145.40.
Berikut adalah link pergerakan IHSG selama sepekan bila dibandingkan dengan sektor-sektor yang terdapat pada IHSG: (dalam bentuk gambar)
http://wmaindo.com/assets/upload/ihsg-vs-sektoral--5-days-.jpg
Beberapa hal yang terjadi selama sepekan baik faktor internal maupun eksternal, yaitu:
Eksternal
- Data Pertumbuhan Ekonomi (GDP) AS pada Kuartal II mengalami revisi menjadi 1.7% dari data sebelumnya 1.5% berdasarkan laporan Departemen Perdagangan AS. (Positif)
- Harga Perumahan AS naik 2.3% selama bulan Juni 2012 berdasarkan laporan S&P/Case-Shiller. (Positif)
- Kepercayaan Konsumen AS turun menjadi 60.6 selama bulan Agustus 2012 dari 65.4 pada bulan sebelumnya Juli 2012 dan merupakan penurunan terendah selama 9 (sembilan) bulan terakhir berdasarkan laporan The Conference Board. (Negatif)
- Data Jobless Claims AS minggu lalu tidak mengalami perubahan menjadi 374,000 dibandingkan minggu sebelumnya berdasarkan laporan Departemen Tenaga Kerja AS. (Negatif)
- Data Consumer Spending AS naik 0.4% selama bulan Juli 2012 dan merupakan kenaikan tercepat dalam 5 (lima) bulan berdasarkan laporan Departemen Perdagangan AS. (Positif)
Internal
- Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia atau produk domestik bruto (PDB) atau biasa dikenal pula dengan Gross Domestic Product (GDP) pada Kuartal II 2012 menunjukkan pertumbuhan sebesar 6.4% (year on year). (positif)
- Inflasi Indonesia bulan Juli 0.70%. Inflasi ini dipicu oleh kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0.89%, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0.16%, dan lain-lain. Dengan demikian, laju inflasi tahun kalender Januari – Juli 2012 sebesar 2.50% sedangkan year on year (Juni 2011 – Juni 2012) sebesar 4.56%. (positif)
- Cadangan Devisa Indonesia pada bulan Juli 2012 menunjukkan kenaikan menjadi $ 106,559 Milyar dari sebelumnya $ 106,502.00 Miliar pada bulan Juni lalu. (Positif)
- Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia selama bulan Juli 2012 turun 0.9 poin yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) sebesar 113.5 dari sebelumnya bulan Juni 2012 sebesar 114.4. (Negatif)
- Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan menjadi 5.75% pada bulan Agustus 2012. (positif)
- Kepemilikan Asing dalam Surat Berharga Negara (SBN) per 30 Agustus 2012 turun menjadi $ 233.47 Miliar dari sebelumnya $ 234.56 Miliar selama bulan Juli 2012. (positif)
- Kepemilikan Asing dalam Saham per Juli 2012 naik menjadi Rp 1,391,413 Trilyun dari bulan Juni 2012 Rp. 1,310,673 Trilyun. (negatif)
Berikut link sektor-sektor yang mengalami kenaikan dan penurunan selama sepekan ini sebagai berikut:
http://www.wmaindo.com/assets/upload/ihsg-winner---loser.jpg
for complete analysis and stock recommendation, click this link below
http://wmaindo.com/index.php?stock=jdw-weekly-capital-market-update-3--7-september-2012
Disclaimer ON
Jimmy Dimas Wahyu (JDW)
Wealth Motivator dan Pengamat Pasar Modal
Email : jimmy.dimas@wmaindo.com
Web : www.wmaindo.com
Keywords: Capital Market, Pasar Modal, Wealth Planner
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H