Lihat ke Halaman Asli

Jimmy Haryanto

TERVERIFIKASI

Ingin menjadi Pembelajaryang baik

Apa yang Terpenting Bagi Rakyat?

Diperbarui: 9 Agustus 2016   21:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sekjen PBB Ban Ki Moon yang merupakan mantan Menlu Korsel menyampaikan pandangannya di hoitel Alviar, kota Buenos Aires hari ini tanggal 8 Agustus 2016. Ketika ditanyakan apa yang terpenting bagi rakyat suatu negara menurutnya, dengan sederhana dia menjelaskan bahwa dia sudah hampir mengunjungi semua (193) negara anggota PBB dan ada persamaan yang dihadapi pemerintah yakni kalau bisa jangan sampai ada orang miskin di negara itu dan kalau bisa rakyat memperoleh pendidikan dan kesehatan yang memadai sertai air bersih.

Semua pemerintah di dunia tentu telah berupaya melakukan itu. Dia menyampaikan saran agar lebih berhasil lagi yakni dengan membentuk semacam lembaga pengawasan agar hal-hal tersebut bisa terwujud. Misalnya di setiap desa ada yang mengawasi agar hal itu bisa terwujud; demikian juga di tingkat nasional. Tentu di Indonesia hal itu juga menarik untuk dipertimbangkan. Demikian juga di tiap provinsi perlu ada badan pengawas yang akan menjamin tersedianya pendidikan, kesehatan dan air bersih.

Mengenai isu terorisme, Sekjen PBB itu mengatakan lebih baik melakukan upaya pencegahan karena itu lebih mudah dari pada kalau sudah terjadi. Sekjen PBB yang sudah hampir 10 tahun menjabat itu mengatakan PBB saat ini sedang melakukan itu dengan bekerjasama dengan negara-negara anggota.

Saat ditanya tentang tantangan terberat bagi calon Sekjen PBB berikutnya, dia menjelaskan bahwa PBB itu ibarat perusahaan di mana negara anggota itu ibarat Komisaris. Masalahnya ada 193 negara yang bertindak seperti Komisaris dan masing-masing negara selalu menganggap dialah Komisaris terpenting yang harus didengarkan oleh Sekjen PBB. Kalau Sekjen PBB berikutnya bisa menjembatani suara para Komisaris itu, maka dia akan berhasil sebagai Sekjen PBB walaupun akibatnya pengambilan keputusan menjadi lebih lambat sementara semuanya maunya cepat-cepat.  

Semoga pemerintah dan LSM di Indonesia memberikan perhatian terhadap isu penting bagi rakyat itu.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline