Kabar kurang mengembirakan muncul. Pesawat Mesir (Egypt Air) dengan nomor penerbangan MS804 dan jenis A320 yang terbang dari Paris menuju Cairo hari Kamis, 19 Mei 2016 pukul 02.45 (pukul 08.45 WIB) dengan 59 penumpang dan 10 kru dinyatakan hilang dari radar dan hingga tulisan ini diturunkan belum ditemukan. Saat hilang pesawat tersebut berada pada ketinggian 37.000 kaki atau sekitar 12.000 meter dan sudah memasuki wilayah udara Mesir sekitar 18km.
CNN masih melaporkan berulang-ulang bahwa pesawat tersebut belum diketahui keberadaannya. Para pengamat mengatakan kalau sudah lebih dari tiga jam tidak ditemukan atau hilang dari radar berarti menunjukkan kabar tidak baik. Menurut para pakar, berbagai kemungkinan bisa terjadi seperti mengalami kecelakaan atau mengalami serangan teroris.
Pejabat Mesir dan Perusahaan Penerbangan Mesir hingga saat ini belum bisa mengetahui nasib pesawat tersebut.
Wakil Kepala perusahaan penerbangan Mesir (EgyptAir) Ahmed Abdel, mengatakan bahwa saat hilang tidak ada kabar darurat dari pilot yang sudah mempunyai pengalaman 6.000 jam terbang. Ditambahkan bahwa Tim SAR Mesir sudah berada di wilayah perbatasan Mesir dan Yunani saat pesawat dinyatakan hilang.
Semoga segera ditemukan dan tidak ada korban.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H