Lihat ke Halaman Asli

Andri S. Sarosa

Instruktur, Trainer, Konsultan Sistem Manajemen + Bapak yang bangga punya 5 Anak + 1 Istri

Jakarta Gempa Bumi

Diperbarui: 9 Agustus 2024   05:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: KOMPAS.com

Saat Jakarta diguncang gempa.. si Bapak yang lagi berada di kantor, berhasil menyelamatkan diri ke titik kumpul bencana di luar kantor.

Tapi sebagai Bapak yang baik, Bapak teringat akan keselamatan keluarganya. Segera si Bapak menghubungi Istrinya melalui HP.

"Ibu ngga apa-apa pak. Waktu gempa, Ibu lagi ngerumpi dengan tetangga di luar, jadi aman. Rumah juga ngga ada yang rusak kok," jawab Istrinya.

Alhamdulillah, si Bapak bersyukur. Lalu Bapak menghubungi si Sulung yang saat itu sedang kuliah.

"Aman pak! Kampusku sering mengadakan simulasi tanggap darurat, jadi tenang aja," jawab si Sulung.

Alhamdulillah, si Bapak bersyukur lagi. Gimana dengan si Bungsu yang masih SMP? Langsung Bapak menekan nomor HP si Bungsu.

"Waktu gempa.. aku lagi di Angkot yang lagi isi bensin pak. Seisi Angkot panik, soalnya goyangannya terasa banget di dalam Angkot".

Waduh bahaya nih.. bisa terbalik tuh Angkot dan bisa kebakaran juga kalo di pom bensin, pikir si Bapak. "Terus gimana, kamu keluar Angkot ngga?"

"Iya pak.. semua penumpang pada rebutan keluar Angkot. Pas udah diluar, aku baru nyadar.. ternyata Angkotnya goyang-goyang gara-gara Sopirnya goyangin Angkot biar bensinnya penuh!"

Bapak bengong 2 menit..

Catatan: Joke Bapak-Bapak, jangan dimasukin ke hati yaaa..




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline