Lihat ke Halaman Asli

Andri S. Sarosa

TERVERIFIKASI

Instruktur, Trainer, Konsultan Sistem Manajemen + Bapak yang bangga punya 5 Anak + 1 Istri

Pelajaran Politik dari Jokowi

Diperbarui: 4 Maret 2024   08:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Kompas on X  by Thomdean Jr.

Setelah kita mendapatkan Pelajaran Politik Chantique dari AHY (pada tulisan saya sebelumnya) maka kini kita coba memetik Pelajaran Politik Smart dari Jokowi.

Politik Jokowi setahun terakhir ini telah menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Indonesia. Tapi bagaimanapun inilah yang namanya Politik, ngga' seru jika tidak ada sesuatu yang mengejutkan.

Bahkan seorang rekan yang 9 tahun selalu memuja Jokowi, setahun terakhir ini malah jadi banyak menghujat Jokowi sebab dia melihat semua ini menggunakan hati nurani bukan menggunakan ilmu Politik.

Sebagai catatan, tulisan ini boleh dibilang informasi F6, jauh dari informasi A1.

*

Skenario Politik 1

Jauh sebelum hari-H Pemilu 2024, Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri sudah intens melakukan diskusi untuk membahas siapa calon pengganti Presiden Jokowi. Rupanya diskusi ini tidak menemukan titik temu.

Megawati sebagai Ketua Umum Partai penguasa DPR tetap mempertahankan tradisi lama untuk mengajukan calon Presiden dari Partainya sendiri karena PDI-P telah memenuhi aturan Presidential Threshold 20%. Nama Capres yang disodorkan adalah Ganjar Pranowo.

Sedangkan Jokowi berpendapat bahwa untuk mempertahankan Pemerintahan saat ini, diperlukan koalisi gemuk Partai-Partai pendukung yang telah eksis. Dan Jokowi tau persis bahwa Prabowo berambisi untuk menjadi Presiden sehingga tidak mungkin Prabowo jadi Cawapresnya Ganjar, begitu pula sebaliknya.

Karena tidak ada titik temu sampai batas waktu yang telah mereka sepakati maka Jokowi pun bergabung dengan Prabowo beserta koalisi Partai-Partai pendukung yang berisi banyak Menteri-Menterinya yang juga para Ketua Partai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline