WAWANCARA - Seperti yang sudah kita ketahui bahwa Pancasila merupakan dasar negara Indonesia. Oleh karena itu, kita harus memahami poin-poin penting yang ada pada Pancasila serta menerapkanya ke dalam kehidupan sehari-hari. Pada kesempatan ini saya mewawancarai masyarakat di sekitar kota Palembang mengenai Penerapan Sila Pertama Pancasila Bagi Kehidupan Generasi Milenial untuk memenuhi syarat mengikuti Ujian Akhir Semester mata kuliah Pancasila yang dibimbing oleh dosen pengampu saya yaitu Ibu Nurmalia Dewi,M.Pd.
Berdasarkan hasil wawancara saya mengenai topik diatas, dapat saya simpulkan bahwa sila pertama Pancasila sangat penting bagi masyarakat Indonesia, terutama pada generasi milenial. Mengapa demikian? Sebab sila pertama menjadi landasan bagi sila-sila yang lain. Apabila sila pertama dihilangkan atau pudar dari kehidupan bangsa Indonesia, maka akan terjadi banyak perselisihan diantara masyarakat. Kita contohkan saja seperti diskriminasi terhadap ras Tionghoa yang terjadi di kota Yogyakarta.
Dan juga pada sila pertama ini memiliki makna ketuhanan yang berarti bahwa kita sebagai masyarakat beragama mempercayai adanya tuhan yang selalu memperhatikan kita. Kita juga harus hidup saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan asing-masing.
Bagi generasi milenial, kita harus menanamkan rasa ketuhanan didalam diri kita. Contoh penerapan rasa ketuhanan seperti bergaul dengan sesama tanpa mendiskriminasi, selalu menjalankan perintah dan menjauhi larangan dari Tuhan, mendengarkan pendapat orang lain dan tidak memaksakan kehendak sendiri serta berdoa sebelum kegiatan yang akan kita lakukan. Karena kita tau bahwa Tuhan itu ada dan Tuhan selalu tau apa yang hambanya lakukan. Penerapan sila pertama ini sangatlah penting dalam pembentukan akhlak. Karena didalam ajaran beragama, tentu diajarkan bagaimana berperilaku dan berhubungan baik dengan tuhan, dengan orang lain maupun dengann ciptaan tuhan yang lain.
Diharapkan, kita sebagai generasi milenial harus tetap menjaga nilai-nilai Pancasila terutama pada sila ke-1. Karena hanya kita lah yang dapat menentukan masa depan negara kita seperti apa. Tetap junjung tinggi rasa ketuhanan dan jangan lupa terapkan nilai budi pekerti dan akhlak mulia didalam hidup kita!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H