Lihat ke Halaman Asli

Mengintip Potensi Wisata dan Arsitektur Kampung Pecinan Glodok

Diperbarui: 12 November 2022   18:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Jakarta- Kampung Pecinan Glodok menjadi salah satu desa wisata terkenal di daerah Glodok, Jakarta Barat. Daerah tersebut merupakan hasil dari berbagai etnis, seperti etnis Tionghoa, Betawi, Sunda, Jawa, dan lainnya. Kolaborasi tersebut ada sejak ratusan tahun yang lalu.

Di daerah tersebut, banyak tempat yang dapat dikunjungi seperti pasar, kampung Tionghoa, pusat wisata belanja, bangunan antik, dan lain sebagainya. Selain banyaknya pilihan tempat yang bisa dikunjungi di Kampung Pecinan Glodok, adanya wisata kuliner yang beragam juga menjadi salah satu daya tarik wisatawan sehingga banyak yang mengunjungi kawasan Glodok ini.

Selain dari itu, akses transportasi yang mudah dijangkau juga menjadi andalannya. Jika masyarakat ingin mengunjungi Kampung Pecinan Glodok, masyarakat bisa menggunakan moda transportasi transjakarta dan bisa langsung turun di halte yang berada di kawasan tersebut.

Kampung Pecinan Glodok ada sejak peristiwa di tahun 1740 (Geger Pecinan). Geger Pecinan terjadi sebab adanya pemberlakuan aturan bahwa orang Tionghoa harus tinggal di luar tembok Batavia, sehingga Glodok mulai terbentuk dan menjadi pusat daerah pemukiman orang-orang Tionghoa (atau yang kita sebut Pecinan). Sampai hari ini pun, masih banyak keturunan Tionghoa yang tinggal dan membuka usaha mereka di sekitar kawasan tersebut.

Di kawasan ini, terdapat banyak bangunan yang arsitekturnya unik dan khas ornamen-ornamen Tionghoa. Contohnya seperti Pancoran Chinatown Point, sebuah destinasi dan tempat strategis bersejarah yang memadukan bangunan hunian klasik-elegan dengan area komersial serta Citywalk dan mal tematik. 

Selain itu juga, ada Petak Enam di Chandra. Sebuah kawasan kuliner yang berada di gedung Chandra. Kawasan ini mengusung tema estetik serta apik sehingga membuat Petak Enam ini terkenal dan dijadikan spot foto yang ciamik oleh masyarakat.

 Kawasan tersebut juga dekat dengan kawasan Kota Tua yang menjadi Desa Wisata Ramah Berkendara. Kampung Pecinan Glodok juga mengadakan Festival Kreatif Lokal di waktu-waktu tertentu. Jika kalian ingin menggunakan kendaraan pada saat ke sana, kalian bisa membeli menggunakan cara angsuran di Adira Finance. 

http://adira.id/e/fkl2022-blogger

Jihan Nur Setyo R

KPI UIN BDG

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline