Pengalaman Membesuk di Rutan Medaeng - Rutan (Rumah Tahanan Negara), sebuah tempat atau shelter bagi tersangka, terdakwa yang ditahan untuk sementara sembari menunggu putusan tetap dari pengadilan yang berkekuatan hukum. Itulah sedikit yang saya ketahui tentang rutan ini. Saya sengaja menyempatkan diri berkunjung ke Rutan Medaeng yang terletak dijalan Letjen Sutoyo Medaeng Waru Sidoarjo ini dalam rangka mengunjungi sahabat saya yang sedang check in di sana.
Medaeng untuk beberapa orang memang mempunyai nama yang angker bagi pendengarnya. Maklum, tempat ini konon adalah tempat transit para gembong narkoba dan penjahat kelas kakap. Mengenai kapasitas di Rutan Medaeng pun juga menurut Menkumham juga sudah overload sebanyak 300%, tak heran tahanan yang ada disini berapa banyaknya?, namun mengenai keamanan untuk pengunjung sudah tentu dijamin.
Baru pertama kali ni saya masuk didalam ruangan yang menurut saya sangat asing dan penuh dengan keramaian bercampur baur antara tamu (pembesuk) dan juga tahanan. Awal saat sebelum diperbolehkan memasuki rutan, saya jujur sangat bingung dengan keramaian yang berjubul penuh sesak dengan para tamu yang sama juga ingin menjenguk. Namun karena prosedur yang sudah ditetapkan, semua harus antri dan menunggu satu persatu untuk mendapat giliran. Untuk menghindari antrian, datanglah lebih awal sebelum jam buka Rutan Medaeng, yakni pukul 08.30-11.00, jam tersebut adalah jam buka reseption atau loket.
Langkah-Langkah Membesuk di Rutan Medaeng
Langkah Pertama yang harus saya lakukan adalah pastinya harus mengantri untuk proses pembuatan id card yang selanjutnya diisi sesuai dengan kartu identititas kita, KTP, ataupun SIM. Disini anda akan dilayani dengan baik sesuai dengan antrian, cukup menyerahkan KTP atau SIM kepada penjaga yang ada didepan loket bagian informasi, dan silahkan tunggu sampai nama anda dipanggil untuk pembuatan id card yang bisa anda gunakan untuk kunjungan yang saat ini, atau kunjungan-kunjungan selanjutnya.
Baca Juga : 10 Gunung Terfavorit di Jawa Timur
Setelah menunggu sekitar 15 menit, tibalah waktu giliran proses pembuatan id card, anda cukup memberikan informasi yang ada sesuai dengan KTP, proses ini hanyalah proses verivikasi kecocokan data saja di KTP atau di SIM anda. Saat itu yang ditanyakan petugas kepada saya hanyalah seputar status pekerjaan, dan status perkawinan saja. Tidak sampai 5 menit, id card kunjungan saya pun jadi.
Loket IV
Setelah proses pembuatan id card selesai, lantas proses administrasi kunjungan tidak sampai disitu, saya harus mengantri lagi di loket lain yakni loket 1, 2 dan, 3, dimana masing-masing loket mempunyai cara yang berbeda-beda. Berikut saya paparkan lebih jelasnya proses dari loket-loket ini:
- Loket IV (Layanan Informasi)