Lihat ke Halaman Asli

Dharma Putra

Blogger lepas

Topografi Kabupaten Ndunga, Tantangan bagi Para Prajurit Lintas Udara 432/WSJ Kostrad

Diperbarui: 8 Juni 2024   21:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pen 432/WSJ Kostrad

Prajurit Lintas Udara 432 selalu waspada dan senantiasa dengan hati yang bersih untuk konsisten menjaga wilayah sektor Nduga atas sampai dengan saat ini yang sudah memasuki bulan ke 3 penugasan.

pen 432/WSJ Kostrad

Perwira topografi satgas Yonif 432 Letda Ctp Muji sulistianto menuturkan bahwa dengan bentuk geografis dan kontur wilayah khususnya Nduga atas dari Mbua sampai Mapenduma memiliki kontur yang sangat luar biasa menantang ,bentang alam kabupaten Ndunga  berada di hamparan lembah Baliem ,sebuah lembah aluvial  yang terbentang pada areal ketinggian 1500 - 2000 mdpl , 70 % topografi sulit dengan kemiringan  ekstrim  dan 80 persen wilayah kabupaten Nduga merupakan kawasan  taman nasional lorents yang merupakan hutan lindung dan  suaka marga satwa sehingga wilayah ini menjadi surga nya para  turis yang ingin melakukan studi penelitan  terhadap flora ,fauna ,bentang alam serta kehidupan sosial dan budaya di kawasan hutan hujan tropis yang masih banyak belum tersentuh tangan manusia.

Pen 432/WSJ Kostrad 

Hal ini tentunya menjadi pengalaman tersendiri bagi dirinya  selaku perwira topografi dan melihat langsung   geografis  dan mempelajari  kawasan  dan kehidupan sosial dan budaya di   Nduga  ini secara nyata.Setiap wilayah di Ndunga tentunya memiliki tantangan medan    yang luar biasa bagi seluruh prajurit lintas udara 432 yang,namun hal tersebut tidak menjadi masalah besar saat melaksanakan giat patroli ataupun giat teritorial karena para prajurit lintas udara 432 /WSJ telah terlatih dengan baik untuk menghadapi berbagai  medan berat.

Pen 432 /WSJ Kostrad 

Sertu mandala dan Praka Zakarias yang berada di pos Mugi adalah para prajurit yang berada di Pos Mugi dan merasa bahwa tingkat kesulitan  medan seperti apapun akan selalu bisa di atasi bersama seluruh prajurit karena hakekatnya penugasan adalah penghargaan tertinggi di TNI AD seperti yang telah di amanatkan oleh bapak KASAD Jendral.TNI Maruli Simanjutak M.sc ,sehingga seluruh prajurit bertekad untuk selalu melaksanakan penugasan dengan baik dan harapannya akan meninggalkan kesan yang baik terhadap masyarakat di  Ndunga tentunya.

Pen 432/WSJ Kostrad 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline