Lihat ke Halaman Asli

Jevina DewiMahmuda

MAHASISWI FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER

Mahasiswa KKN UNEJ Ajarkan Digital Marketing pada UMKM Madu Murni

Diperbarui: 2 September 2021   12:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Desa Joho merupakan salah satu desa wisata di Kabupaten Kediri, tepatnya di Kecamatan Semen bagian barat. Desa Joho terletak di lereng Gunung Wilis pada ketinggian sekitar 567,20 meter di atas permukaan laut. Daya tarik di Desa Joho adalah keindahan alam. Memasuki lokasi wisata itu, pengunjung akan disambut dengan gapura ucapan selamat datang di wisata Sumber Podang. Bergapura kecil namun cukup jelas menunjukan daerah itu sudah masuk lokasi wisata Sumber Podang.  

Sebagian besar mata pencaharian masyarakat di Desa Joho adalah sebagai petani, jenis komoditas pertanian ini meliputi tembakau, jagung dan padi. Sumber Podang menjadi pusat utama Desa Joho. Bendungan yang berada di Desa Joho ini sangat bersih bebas dari sampah dengan  airnya yang sangat jernih menandakan ciri khas dari area pegunungan. Selanjutnya yaitu, adanya beragam tempat wisata yang dapat dikunjungi yaitu Goa Lalat, dan Taman Bunga Kelir. Wisata Sumber Podang juga mendirikan beberapa cafe yang berjajar sehingga wisatawan dapat beristirahat sambil melihat pemandangan dan dapat berfoto dengan latar alam yang menarik.  

Identifikasi Permasalahan

Permasalahan yang dihadapi oleh pelaku usaha Madu Murni di Desa Joho ini yaitu sistem pemasaran produknya yang masih bersifat konversional dan inovasi berdaya saing untuk membuat produk lebih diminati dan dipercaya oleh konsumen. Selama masa Pendemi Covid19 ini, dirasakan oleh pelaku usaha Madu Murni di Desa Joho ini omset penjualannya menurun dan kegiatan produksi sempat terhenti oleh kondisi kesehatan.

Mencermati akan hal ini, maka saya, Jevina Dewi Mahmuda, Mahasiswa Universitas Jember yang saat ini sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village di Desa Joho tertarik untuk membantu pelaku usaha Madu Murni di desa ini, keluar dari permasalahan yang dihadapi tersebut. 

Oleh karena itu dalam rangka kegiatan KKN Back to Village di desa ini ditetapkan program mengajak pelaku usaha Madu melakukan inovasi kreatif berdaya saing melalui pengembangan produk, perbaikan kemasan meliputi labeling dan perizinan (P-IRT) serta memperluas jangkauan pasar melalui digital marketing yaitu mulai merambah pemasaran dengan menggunakan (memanfaatkan) media sosial atau marketplace. 

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village di Desa Joho Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri ini, dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2021 sampai 9 September 2021. Metode pelaksanaan yang digunakan untuk mencapai tujuan yang diharapkan adalah dengan melakukan pembimbingan dan pelatihan untuk mengembangkan produk Madu  Murni dan melakukan digital marketing (pemasaran online) melalui social media facebook, dan whatsapps business kepada pelaku usaha Madu murni di Desa Joho, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline