Lihat ke Halaman Asli

Jeri pradinata

Mahasiswa teknologi hasil pertanian

Puisi | Pergilah

Diperbarui: 1 April 2020   01:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Rintihan duka Indonesia bersahutan
Menggerogoti raga dan jiwa penghuninya
Kami tak bisa berbuat apa-apa kecuali mengasingkan diri
Terkubur dalam Bayang-bayang ketakutan
Menjelma menjadi kematian

Tajam daripada waktu yang melaju kencang
Kami berkuat atas segala peninggalan
Yang tenggelam tak dapat kami tatap rupawan
Hanya mampu mengenang

Kami telah bersembah dengan segala salah
Berbisik pada malam paling malam, berharap langitpun mendengar

Pergilah!!!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline