Lihat ke Halaman Asli

Jeremy Jonathan Damanik

Mengimani dan mengamini

Buruh

Diperbarui: 25 Oktober 2020   04:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu yang berpihak kepada buruh

Dibuang ke Digul

Dibuang ke Pulau Buru

Diburu-buru sepi

Diburu-buru maut

Mampus!

Sekarang tak ada yang membela

Tergiur takhta dan harta

Buruh ditinggalkan

Di mesin-mesin penghisap

Buruh tak butuh mereka

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline