Sudah dua kali Zlatan Ibrahimovic membentuk sebuah tim impian versi dirinya sendiri, yakni di tahun 2018 dan 2020. Jika di tahun 2018 ada nama dirinya tercantum sebagai salah skuat, maka di tahun 2020 dirinya duduk sebagai sang coach. Nyaris semuanya adalah pemain pilihan yang memiliki ikatan emosional dengan dirinya saat semasa berkarir sebagai pesepakbola profesional.
Deretan nama tersebut dalam tim impian 2018 adalah Gianluigi Buffon, Maxwell, Alessandro Nesta, Thiago Silva, Lilian Thuram, Xavi Hernandez, Patrick Vieira, Pavel Nedved, Lionel Messi, Ronaldinho, Zlatan Ibrahimovic.
Sedangkan di skuat cadangan bercokol nama-nama: Julio Cesar, Andres Iniesta, Gennaro Gattuso, Fabio Cannavaro dan Clarence Seedorf.
Nah, untuk versi tim impian di tahun 2020, bercokol nama-nama:
Gianluigi Buffon (Italia), Douglas Maicon (Brasil), Alessandro Nesta (Italia), Fabio Cannavaro (Italia), Maxwell (Brasil), Patrick Vieira (Prancis), Xavi Hernandez (Spanyol), Pavel Nedved (Ceko), Zinedine Zidane (Prancis), Ronaldo (Brasil), Diego Maradona (Argentina).
Melihat Starting XI versi Ibrakadabra sebagai coach, hmmm....
Jadi ingin siap meladeni tim impian tersebut. Sang coach pilihanku tentu saja Juup Heynckes.
Sedangkan Starting XI-nya....
Manuel Neuer (Jerman)
Paolo Negro (Italia)
Klaus Augenthaler (Jerman)
Fernando Hierro (Spanyol)
Paolo Maldini (Italia)
Fernando Redondo (Argentina)
Robert Jarni (Kroasia)
Robert Prosinecki (Kroasia)
Robert Lewandowski (Polandia)
Davor Suker (Kroasia)
Alen Boksic (Kroasia)
Sementara dibangku cadangan bercokol tujuh nama, yakni: