Lihat ke Halaman Asli

JepretPotret

........ ........

Sandi Telah Dimuseumkan

Diperbarui: 11 November 2019   15:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto:JepretPotret

"Ingatlah bahwa kekhilafan satu orang saja cukup sudah menyebabkan keruntuhan negara"

~dr. Roebiono Kertopati~

9 Nopember 2019 kulangkahkan kaki menuju One BelPark Mall yang lokasinya sangat dekat dengan Rumah Sakit Umum Pemerintah (RSUP) Fatmawati Jakarta Selatan. Wah ternyata ada kegiatan Kliks Fest 2019.

Ada sebuah brosur dari booth Museum Sandi yang menarik mataku. Ada petikan kalimat dari dr. Roebiono Kertopati seperti yang terlihat diatas. Setelah membaca lebih ke dalam bagian dari brosur, baru agak mengerti makna kalimat diatas.

dr. Roebiono Kertopati ditugaskan oleh Kementerian Pertahanan Bagian B (Intelijen) untuk membentuk Dinas Kode pada 4 April 1946. Ini adalah bagian dari upaya memperkuat keamanan dan ketahanan negara dalam bidang keamanan informasi. Roebiono berhasil membuat 10.000 kata sandi yang terangkum dalam Buku Kode C. Buku yang ditulis tangan ini, kemudian diketik dan disalin sebanyak enam rangkap.

Seiring berjalannya waktu, lembaga persandian telah dapat mandiri menciptakan perangkat mesin persandian. Beberapa diantaranya antara lain adalah SR 64/A (Tahun 1964), SRE-VI (1975), SN-011 (1990). Teknologi mesin karya anak bangsa ini termasuk termuktahir di zamannya. Teruji keamanannya dan tak kalah ampuh dari mesin sandi buatan luar negeri.

Patriotisme, Dapat Dipercaya, Kemampuan menyimpan rahasia, Dapat diandalkan, Dedikasi, Disiplin Rasa Tanggung Jawab, Jiwa Korsa, Mandiri, merupakan bagian karakter dari Etos Sandi. Sebuah negara dapat runtuh apabila ada kekhilafan satu orang dalam pelanggaran dan ketidaksetiaan dari etos persandian.

Sejarah Sandi sendiri telah dimuseumkan di wilayah Kotabaru Jogjakarta. Museum Sandi menyimpan sejumlah realia dan replika dari perangkat serta metode persandian. Tak hanya dari era modern, namun juga dari era peradaban bangsa kuno.
Dua staf Museum Sandi sempat memperlihatkan cara kerja dari tiga perangkat persandian zaman baheula seperti Skytale, Cardan Grill, dan Leon Alberti.

Museum Sandi berada dalam naungan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), yang kini menjadi salah satu tempat wisata sejarah di kota gudeg. Penasaran mengenai sejarah persandian? Atau ingin menguliks lebih dalam cara kerja dari kode rahasia? Ayo mampir ya...

Foto: JepretPotret

Foto;JepretPotret

Nah BSSN langsung bertanggung jawab langsung kepada Presiden RI. Fungsi dari BSSN adalah sebagai Cyber Crisis Management Center yang meliputi kegiatan recovering, detection, mitigation support, cyber diplomacy, coding, screening, encryption, monitoring, cyber contact center, identification, response, e-commerce protection control, information center, protection, evaluation.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline