Kepak sayap Elang Hitam Turki dapat terbang tinggi di benua biru Eropa. Elang Hitam yang merupakan julukan klub Besiktas Jimnastik Kullubu, mampu menjuarai fase grup dalam kompetisi Liga Champions Eropa (UCL) 2017/2018. Padahal lawan-lawan mereka adalah FC Porto (Portugal), AS Monaco (Prancis) dan RB Leipzig (Jerman).
Tak dipungkiri ini berkat kedalaman skuat Besiktas yang bagaikan miniatur FC Hollywood, tapi... Lho kok miniatur Bayern Munich, namun ada tapinya sih? Iyalah, kalau Bayern Munich berisikan para bintang (superstars) yang relatif berusia muda dan performa mesinnya menggunakan Pertamax Turbo. Sementara performa mesin para bintang Besiktas menggunakan Pertamax Plus namun telah menua. Hehehe, ini bukan iklan lho ya...
Emang siapa saja sih para bintang Elang Hitam ya? Gary Medel, Caner Erkin, Ricardo Quaresma. Wah, ternyata para mantan Inter Milan yang terbuang lho. Trus, masih ada Adriano, Pepe, Vagner Love, Atiba Hutchinson, Ryan Babel, Alvaro Negredo. Wah ini sih beneran "FC Hollywood" versi negerinya Erdogan, meskipun merupakan skuat yang telah melewati zaman keemasan
Juara fase grup Liga Champions, menjadikan Besiktas mencatatkan rekor keren sebagai klub Turki peraih terbanyak poin di fase grup (14 poin) dan satu-satunya yang tak terkalahkan plus juara dalam fase grup. Ealah masih ada lagi rekornya, yaitu klub Turki yang mencetak gol terbanyak dan menang paling banyak di fase grup.
Dalam fase 16 besar, Besiktas menantang sang raksasa Jerman Bayern Munich. Elang Hitam terbang untuk siap mencakar FC Hollywood di Allianz Arena pada Rabu dinihari WIB (21/02/2018).
Baru 16 menit berjalan, Domagoj Vida harus diganjar kartu merah. Namun Elang Hitam masih mampu menahan gempuran Die Rotten hingga dua puluh enam menit kemudian. Luka pertama sayap Elang Hitam terjadi setelah di-Muller-kan (#Mullered) pada menit ke-43. Berawal dari sebuah perpaduan kerjasama David Alaba dan Kingsley Coman, bola berhasil terkirim ke Thomas Muller yang kemudian dalam jarak dekat berhasil mengoyak jala yang dikawal oleh Fabricio. #FCBBJK 1-0.
Selebrasi lima gol Bayern Munich [Foto: Twitter@Bundesliga_en]
Babak kedua baru berjalan tujuh menit, luka kedua sayap Elang Hitam harus kembali terjadi. Kingsley Coman berhasil menyelesaikan sebuah umpan sempurna dari Robert Lewandowski, untuk dapat mengoyak jala Fabricio untuk kedua kalinya. #FCBBJK 2-0.
Untuk yang ketigakalinya luka sayap Elang Hitam harus terkoyak menganga akibat di-Muller-kan pada menit ke-66. Setelah menerima umpan silang sayap terukur dari Joshua Kimmich, Muller sukses mengoyak jala Fabricio kembali. #FCBBJK 3-0.
Tak afdol dalam setiap pertempuran sengit Die Bavarians, kalau tak ada #LewanGoalski. Akhirnya di menit ke-79, Robert Lewandowski memberikan luka keempat sayap Elang Hitam. Sebuah gol yang mengoyak jala Fabricio, setelah memanfaatkan penyimpangan arah dari tembakan Matts Hummels. #FCBBJK 4-0. Trauma bagi Pepe.. Hehehe...
Sembilan menit kemudian, #LewanGoalski benar-benar memberikan rasa traumatik mendalam bagi Pepe, serta mengoyak luka kelima sayap Elang Hitam. Lewandowski berhasil mengoyak jala Fabricio, setelah menerima umpan datar Muller. #FCBBJK 5-0.
Selebrasi gol Robert Lewandowski [Foto: Twitter@FCBAYERN_EN]
Pasti banyak yang bertanya, kok Pepe semakin trauma dengan #LewanGoalski ? Sewaktu Pepe membela Real Madrid dan menghadapi Borussia Dortmund di Liga Champions pada 24/4/2013, harus menerima kenyataan pahit pertahanan yang dikawalnya dibombardir sangat mengerikan oleh Lewandowski. Madrid dibantai Dortmund 1-4, dengan empat gol disarangkan oleh Lewandowski.