Iklim daya saing yang semakin ketat saat ini, Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dituntut untuk memiliki nilai tambah dalam aktivitas usahanya. Maka dibutuhkanlah peningkatan kompetensi untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan secara berkelanjutan. Quality Control Circle (QCC) merupakan metoda yang dapat diterapkan untuk membentuk budaya kerja dari kerjasama (team work) dan perbaikan berkelanjutan (continuous improvement). Hal inilah yang selalu menjadi komitmen Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) dalam berperan aktif meng-install budaya kaizen (improvement), dalam meningkatkan kompetensi dan memandirikan UMKM. Menjelang 37 tahun berkontribusi bagi perkembangan UMKM, di tahun ini YDBA kembali akan menyelenggarakan Konvensi QCC bagi para mitra UMKM binaannya.
Peluncuran Kickoff Konvensi QCC dilaksanakan pada 3 April 2017 lalu di Ballroom Lantai 8 Gedung Astra International Sunter Jakarta Utara. Kickoff Konvensi QCC ini ditandai dengan prosesi menerbangkan replika pesawat kertas oleh Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan RI), Prijono Sugiarto (Presiden Direktur PT Astra International Tbk), Pongki Pamungkas (Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk), Johanes Loman (Ketua Pembina YDBA), Henry Widjaja (Ketua Pengurus YDBA).
Masa pra-konvensi berupa pendampingan UMKM, seleksi dan penjurian dilakukan hingga bulan Juli 2017, dimana QCC harus sudah harus diimplementasikan serta hasil QCC harus sudah distandardisasi satu hingga enam bulan sebelum penjurian. Nantinya sebelum dilakukan penjurian akhir, akan dilaksanakan babak seleksi 30 besar dan seleksi 9 besar. Pelaksanaan Konvensi dan Penghargaan QCC akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2017.
Para UMKM mitra YDBA yang hadir dengan antusias itu, sebelum dilakukan kickoff mendapatkan pengetahuan mendalam dari Seminar Makro Ekonomi yang menghadirkan narasumber Sri Mulyani Indrawati dengan moderator Pongki Pamungkas. Sri Mulyani yang pernah bersama Astra sebagai Komisaris Independen di tahun 2002, memaparkan bagaimana kondisi perekonomian nasional terkini dan bagaimana kesiapan UMKM dalam menghadapi tantangan kompetisi global.