Lihat ke Halaman Asli

358 KM

Diperbarui: 24 Juni 2015   05:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Ini adalah kisah yang sudah saya tulis di blog. Kisah yang sejatinya akan menjadi film layar lebar saya. Film ini adalah hasil eksperimen saya tentang, bagaimana sebuah film bisa mempengaruhi pembangunan? Ini sinopsisnya. Sementara belum berkembang menjadi skenario, karena belum ketemu investor yang pas.

Sinopsis

Lalu kelanjutan sinopsisnya ada di bawah ini. Dalam bentuk tulisan microblogging yang ada di twitter. Saya sengaja coba memasarkan cerita ini dalam bentuk web.

Sinopsis Lanjutan

Kisah ini berisi sebuah harapan akan perubahan besar di Pulau Sumatera. Perubahan yang akan berdampak pada perekonomian dan kemajuan nantinya. Sesuai dengan studi saya tentang ekonomi pembangunan, bahwa dengan adanya jalan tol tersebut, akan membuka kesempatan bagi pemerataan pembangunan di Indonesia.

Isu jalan tol ini sebenarnya sudah sejak lama saya dengar. Sejak zaman gubernur siapa gitu (lupa), intinya zaman saya SD. Kayaknya waktu zaman sosrobahu ngetop, sebagai penemuan dalam pembangunan jalan tol di Indonesia. Baru-baru ini isu tersebut semakin jelas terdengar, apalagi dengan akan adanya pemilihan presiden 2014. Saya kurang tau, sudah sejauh mana isu ini berkembang. Tapi yang saya tak sengaja dengar di lapangan, pembebasan lahan untuk jalan tol sudah mulai dilakukan. Entah benar atau tidak, saya belum melihat buktinya langsung. Itu baru omongan dari mulut ke mulut saja.

Intinya... Ini adalah hasil karya saya sejauh ini, selama berkuliah di Ekonomi Pembangunan. Akankah ini berhasil menjadi film? Kita lihat nanti!

:)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline