Saya berkenalan dengan teman-teman dari Malaysia saat kejuaraan arung jeram di Sungai Serayu Banjarnegara. Mereka ramah, cantik, tampan, manis nggak ada beda dengan remaja Indonesia. Yang membedakan setelah mereka bicara mereka cakap Melayu. [caption id="attachment_89179" align="aligncenter" width="300" caption="Teman-teman Malaysia peserta arung jeram dan teman dari Iran"][/caption] Pertemanan kami sejak April 2010 even kejuaraan arung jeran internasional itu berlanjut hingga kini. Kami masih berkomunikasi di facebook. [caption id="attachment_89181" align="alignleft" width="300" caption="Anak-anak Malaysia, atlet arung jeram dari Kedah di markas Serayu Adventure"]
[/caption] Mereka terkesan di Indonesia, masakannya enak, orang-orangnya ramah dan alamnya indah. [caption id="attachment_89182" align="alignright" width="300" caption="Dua pemuda Melayu Malaysia atlet arung jeram berpose di tepi Sungai Serayu "]
[/caption] Ini dua pemuda Malaysia yang saya kenal sebelum akhirnya saya dikenalkan pada teman-temannya yang lain. Mereka bergabung di Rakan Muda perkumpulan anak muda yang salah satu kegiatannya Rafting atau arung jeram. Mereka terpilih mewakili Malaysia dalam kejuaraan arung jeram di Sungai Serayu Banjarnegara dan Sungai Progo Magelang. Ternyata diplomasi olah raga lebih bermanfaat dan efektif. Terjadi persahabtan dan saling pengertian antara orang Indonesia dan teman-teman Malaysia. Tidak tahu juga kenapa kalau di Kompasiana antara Kompasianer Indonesia dan Malaysia suka saling serang, atau itu justru tanda keakraban? Banjarnegara, Senin 14 Februari 2011 Untuk teman-teman Malaysiaku; Wawa, Shakira, Eila dan lain-lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H