Lihat ke Halaman Asli

Kamu Mahasiswa Seperti Apa?

Diperbarui: 24 Juni 2015   13:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1368869818136582439

Mahasiswa? Terlintas makna kata mahasiswa sangat di minati dan di impikan oleh anak muda secara keseluruhan, Dari tingkat bawah hingga tingkat atas bukan lagi batasan umur maupun segi ekonomi. menjadi mahasiswa adalah sebagian besar impian anak negeri bahkan dunia. Selain tuntutan pendidikan lebih tinggi dan kebutuhan rata-rata industri/ dunia kerja juga sangat kompetitif, sehingga mau tidak mau menuntut pribadi semakin berusaha keras untuk berkompetisi di dunia pendidikan.

Tidak mudah dan tidaklah gampang menjadi seorang mahasiswa, tp itu tergantung kemampuan dan minat seorang untuk menjadi mahasiswa. Kemampuan dalam hal ini dari segi ekonomi sampai kemampuan otak. Namun saya kira untuk menjadi seorang mahasiswa yang kreatif dan intelektual sangat pelu ekstra usaha belajar. Karena selama ini dibenak orang-orang banyak yang mengatakan bahwa menjadi mahasiswa itu enak, tinggal bayar, duduk jadi pendengar yang baik, ngerjain tugas-2 dan ujian, kemudian setiap bulanya dapat uang ditambah biaya plus-plusnya. Mungkin pandangan tersebutlah yang menjadi keinginan dan seorang mahasiswa menjadi betah berlama-lama di bangku kuliah atau dari segi kemampuan tidak mampu?.

Ketidak mampuan seperti apa? Saya fikir seseorang sebagai manusia “homo sapien” makhluk cerdas, sangat-sangat memiliki kelebihan tertentu bahkan ada faktor X yang menonjol, namun untuk memunculkan faktor tersebut sangatlah perlu usaha yaitu belajar dan mengontrol diri. Dalam artian ini mengontrol diri yaitu dari segi pergaulan, mengatru nafsu “malas” dll. Dengan demikian faktor dan sub-sub yang di jelaskan sebetulnya untuk menjadi seorang mahasiswa adalah BELAJAR dengan sebaik-baiknya bukan menjadi terbaik, karena proses belajar tersebutlah yang akan menjadi nilai dalam hidup, bukan hasil.

Jika menurut kebanyakan orang Mahasiswa ada 3 tipe yaitu kupu-kupu, kumbang dan capung. Seperti artinya kebanyakan mahasiswa banyak di kategorikan sebagai kupu-kupu “kuliah-pulang”, datang kampus sesuai kewajiban pelajar umunya dating duduk, pendengar yang baik, selesei absen pulang. Begitu juga dengan mahasiswa umumnya penuh fikiran tp gak tau apa yang di fikirkan dalam otaknya, mau berangkagt kuliah ogah-ogahan, mau nongkrong males tanda kutip, entah itu tekanan atau permasalahan hidupnya, keluarganya atau bahkan persoalan percintaan mereka, ya dapat maklumilah namanya mahasiswa kalo gak menyelam sambil minum air ya basi, hehehehee. Yang terakhir adalah tipe capung, tipe ini mungkin dari sebagian mahasiswa mengalamilah, karena banyak kemungkinan telat uang bulanan, atau banyak segi negatifnya karena banyak kongkow-kongkow, kesana kemari kemudia dengan pergaulan yang tidak pas tanda kutip menjadikan keuanga terbuang sia-sia hanya demi memenuhi tuntutan pergaulan kampus, yang biasa kampus bukan hanya tempat orang punya saya semua tumplek blek disitu pergaulanpun kalau tidak bisa memilah alhasil terbawa arus juga sehingga yang disayangkan adalah mau tidak mau harus bisa memenuhi faktor penunjang pergaulan.

Ada beberapa kategori mahasiswa menurut kebanyakan orang-2 dan banyak juga yang mendefinisikan maahasiswa menurut perilaku dan karakter seorang mahasiswa di milist, forum dan media sharing lainya, antara lainya adalah mahasiswa SKS, mahasiswa setengah dewa, mahasiswa idiopatik dan mahasiswa pasrah, jika dijelaskan secara panjang kali lebar tak terbatas karakter yang dimiliki mahasiswa sekarang bahkan karena demam korea film, girlband, boyband ada sebutan mahasiswa Asianlovers hahahaaa. Heran!! apa yang difikirkan sebenarnya para mahasiswa ini yang katanya agen of changesm (aissttt bahasa intelek kampus hehehehee). Pada awal kuliah kebanyakan, masuk kuliah karena impian – cita-2 bisa menjadi dokter mungkin, tapi setelah masuk kuliah kebanyakan terlena karena pergaulan dan keenakan jadi mahasiswa munkin juga heheee. Memang tidak bis dipungkiri bahwa lingkungan kampus mendukung dan sangat berpengaruh terhadap perilaku hingga kebiasaan mereka, yang mana lingkungan menjadi panutan untuk dapat bersosialisasi, namun yang menjadi titik terpenting adalah membedakan definisi mahasiswa ini antara yang liberal dan idealis loh.

Demikian sedikit kategori dari definisi mahasiswa yang eksis saat ini, tidak menutup juga faktor positif dari kategori mahasiswa lainya yang lebih jelas, seperti mahasiswa perfeksionis, mahasiswa study holic dan mahasiswa kritis dll. Dari sekian kategori tersebut menurut kamu mana yang lebih dan kayaknya PAS, hehehee  #52TIPEMAHASISWA

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline