Lihat ke Halaman Asli

Kris Budiharjo

Pegiat Jemparingan Mataraman gaya Keraton dan gaya Pakualaman Jogja

Jemparingan Jogja - Belajar Panahan di dalam Kraton (4)

Diperbarui: 27 Januari 2023   00:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Kris

(Jemparingan Jogja) Di pendopo bangsal Kamandhungan, anak-anak duduk rapi sambil memegang gendewa yang dipegang secara horisontal. Penggladhi memberi aba-aba dengan bahasa Jawa.  

Bangunan megah ini sudah berusia ratusan tahun, namanya : Kagungan Dalem Bangsal Kamandhungan

Terletak di sebelah utara Alun-alun Kidul, Kraton Yogyakarta, KDB Kamandhungan memiliki regol pintu masuk raksasa yang selalu terbuka menerima masyarakat yang ingin marak / sowan ( istilah bahasa Jawa, artinya : datang ke kraton).

Setiap Selasa sore para Kangjeng, abdi dalem kakung & putri selalu berlatih panahan gaya Kraton di halaman KDB Kamandhungan; sedangkan bagi masyarakat Umum disediakan hari lain, yaitu : Sabtu sore untuk anak-anak, dan Minggu sore untuk dewasa.

Dok. Kris

Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat memiliki klub panahan bernama : Paguyuban Jemparingan "GANDHEWA MATARAM".

AWALnya hanya khusus beranggotakan para abdi dalem kraton, yang memiliki kepedulian tinggi untuk nguri-uri / melestarikan budaya warisan Sri Sultan HB ke-1, khususnya panahan tradisional Jemparingan gaya Mataraman Kraton Yogyakarta.

SEKARANG masyarakat Umum juga boleh nyawiji (bergabung) berlatih jemparingan bersama, BAHKAN boleh juga bergabung menjadi anggota. Di Kraton kita tidak hanya belajar skill memanah TANPA diincar dg dilihat mata, melainkan juga BELAJAR ETIKA, tata krama, bahasa, busana Ngayogyan yang benar, dll.

Dok. Kris

>> Kembali  AWAL

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline