Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa ( PMM ) yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Malang bertujuan untuk memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat. Dibawah bimbingan Ibu Yeyen Pratika, S.E., MBA selaku dosen pembimbing lapangan, salah satu program kerja yang dibuat oleh kelompok 60 yakni penyemprotan disinfektan yang dilakukan di Desa Trawas yang sebelumnya sudah di koordinasikan dengan kepala desa dan perangkat desa. Penyemprotan cairan disinfektan yang dilakukan oleh mahasiswa UMM terdiri dari Fandi Chandra Irawan, Jeffry Listyanto, Awang Darmawan dan Galvin Arvendo Febriansah bertujuan untuk mensterilkan dan mendukung pencegahan Covid-19. Keterlibatan mahasiswa dalam penyemprotan disinfektan merupakan wujud kepedulian terhadap isu pandemi yang di hadapi saat ini.
Berdasarkan wawancara yang dilakukan dengan kepala desa, penyemprotam disinfektan memang menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh perangkat desa. Penyemprotan disinfektan ini sendiri merupakan salah satu program kerja kelompok kami, mengingat masih maraknya penyebaran Covid-19 dan kesiapan kita dalam menghadapi era (new normal), ujar Fandi yang sebagai selaku anggota kelompok 60 penyemprotan diinfektan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat sebagai langkah pencegahan penyebaran Covid-19 dan kesiaapan kita dalam mengahadapi era new normal saat ini. "Mengingat kasus Covid-19 yang meningkat saat ini, kami menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dengan rajin mencuci tangan, memakai masker dan tetap menjaga kesehatan badan agar mempunyai imunitas yang kuat supaya tidak mudah tertular Covid-19 dan sering-seringlah berolahraga" ujar Fandi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H