Berbicara tentang klub mana yang akan keluar sebagai kampiun Serie A atau meraih Scudeto tahun ini tentu masih bersifat mungkin. Namun melihat selisih perolehan poin klub-klub yang menghuni urutan puncak menjadi sesuatu yang menarik untuk dibahas. Perburuan Scudetto akan semakin menjadi lebih hangat dan bahkan panas mengingat jarak perolehan poin yang begitu tipis.
Kemenangan telak AC Milan atas Inter Milan 2-1 dalam Derby Della Madonnina kembali memanaskan persaingan. Selisih poin yang sebelumnya empat kini dipangkas menjadi satu poin walaupun Inter Milan masih diuntungkan dengan satu pertandingan yang ditunda. Tentu ini menjadi motivasi bagi AC Milan untuk masih berharap bahwa Scudeto sangat mungkin bisa diraih.
Dalam pertandingan dini hari tadi, skuad asuhan Pioli ini kelihatan berada dalam tekanan. Melawan pemuncak klasemen, sang juara bertahan. Belum lagi beberapa pilar penting masih dirundung cedera.
Kehilangan banyak bola dan juga ditekan sepanjang pertandingan babak pertama menjadi tanda kalau AC Milan akan pulang dengan tertunduk lesu. Gol dari Ivan Perisic pada menit 37 memanfaatkan sepakan pojok dari Hakan mengubah skor 1-0 untuk keunggulan Inter Milan. Inter semakin di atas angin hingga babak pertama usai.
Memasuki Babak kedua, permainan masih tetap sama seperti babak pertama. Namun memasuki pertengahan AC Milan pelan-pelan keluar dari tekanan. Pergantian beberapa pemain sedikit mengubah pola permainan.
Ibrahim Diaz memberi warna tersendiri setelah menggantikan Kessie. AC Milan kembali menguasai permainan namun lagi-lagi sulit menembus benteng kokoh barisan belakang Nerazzuri.
Dewi Fortuna pelan-pelan menunjukkan wajahnya untuk AC Milan. Memanfaatkan bola liar sepakan Ibrahim Diaz yang membentur pemain Inter Milan, Giroud dengan tenang menceploskan si kulit bundar ke dalam gawang Inter Milan. Skor berubah menjadi 1-1 pada menit 75. Lagi-lagi Giroud mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke 79, memanfaatkan kerja tim yang apik, ia kembali membuat Handanovic memungut bola di dalam gawangnya. Skor 1-2 bertahan hingga sang pengadil meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Kemenangan milik AC Milan.
Scudeto masih terbuka. AC Milan kembali ke jalur persaingan hingga akhir asalkan konsisten dengan pertandingan-pertandingan selanjutnya. Kemenangan dalam Derby Della Madonnina adalah motivasi yang baru untuk berjuang tanpa henti.