Lihat ke Halaman Asli

Jeff NdunJr

Sampah Inzphyrasi

Iman Sebuah Kegilaan?

Diperbarui: 22 Januari 2022   15:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sabtu, 22 Januari 2022

Pekan Biasa II
2Samuel 1:1-4.11-12.19.23-27
Markus 3:20-21

Sebuah julukan bagi Yesus;" orang gila dari Nazaret" memanglah pantas. Menurut versi kita, Yesus memang betul-betul "gila". Sebab ia bisa melakukan apa yang tidak bisa dilakukan oleh manusia biasa lainnya. Tindakan Yesus melampaui segala yang bisa dikerjakan oleh manusia dan tindakan itu benar-benar gila.

Bagi orang-orang yang hanya tertarik dengan  mujizat yang di buat oleh Yesus, maka julukan orang gila bagi Yesus menjadi layak mereka sandangkan, karena kekaguman pada mujizat tidak didasarkan pada iman yang merupakan dasar untuk selalu dekat dengan Yesus. Tetapi bagi orang-orang, yang melihat mujizat lalu percaya, maka pikiran bahwa Yesus sudah tidak waras lagi, menjadi tidak berfaedah. Iman menuntut manusia pada pemahaman yang lebih tentang Yesus.

Beriman kadang merupakan sebuah kegilaan. Mempercayai sesuatu tak kelihatan tetapi yakin akan melihat sesuatu yang dipercayai. Iman dasar dari segala yang tak kelihatan. Ya, dalam iman kadang ada kegilaan tetapi kegilaan yang menyelamatkan. 

Marilah terus menaruh iman pada Tuhan, tanpa harus menaruh harapan palsu pada kepercayaan kita.

Selamat berefleksi
Tuhan memberkati.
Doa Bunda Maria menyertai kita ...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline