Lihat ke Halaman Asli

Jeff NdunJr

Sampah Inzphyrasi

Mengenang untuk Meneladani: Kobarkan Terus Api Itu, Misa Memperingati 32 Tahun Meninggalnya MGR Gabriel Manek SVD

Diperbarui: 30 November 2021   22:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto.dokpri.com


Dalam rangka mengenang 32 tahun meninggalnya Mgr. Gabriel Manek, SVD (30 November 1989-30 November 2021) pada hari Selasa, 30 November 2021, Komunitas Sahabat Monsinyur Gabriel Manek (SMGM) mengadakan perayaan Ekaristi Kudus bersama.

Perayaan Ekaristi terjadi dua kali dengan tempat, waktu dan cara yang berbeda. Pada pagi hari tepat Pukul 10. 00 WITA, diadakan perayaan Ekaristi secara off line di Biara PRR Ailomea-Lahurus tempat kelahiran Mgr. Gabriel Manek, SVD. Selebran utama dalam perayaan ini adalah P. Dismas Mauk, SVD dan didampingi beberapa imam konselebran yaitu Rm. Bob Ndun, Pr, Rm. Ignas Manek Kabosu, Pr dan P. Ryan Setu, SVD.

Foto.dokpri.com

Dalam kotbahnya, salah satu poin penting yang ditegaskan oleh Imam Selebran ini akan spiritualitas Mgr. Gabriel Manek, SVD yang perlu diikuti adalah kehidupan doa. Dengan doa, setiap orang dapat bertemu dengan Tuhan. "Orang ini betul-betul ,dia hidup dalam doa. Kalau lihat dalam kehidupannya, dia susah, dia sakit, tidak lari ke tempat lain tetapi ke Tuhan dalam doa", tandasnya.  

Perayaan ini diikuti oleh sahabat-sahabat Komunitas SMGM terdekat yang ada di Keuskupan Atambua.  Suara indah anak-anak SMAK Mgr. Gabriel Manek, SVD menambah semarak perayaan Ekaristi ini. 

Sebelum berkat penutup, ada beberapa rangkaian acara semisal; perkenalan dan ungkapan hati  para pastor yang hadir dan sharing dari para pengurus Inti SMGM terpilih yang hadir. 

Dalam sambutannya, Sr. Maria Sixta, PRR selaku pimpinan Biara PRR Lahurus menyampaikan ucapan terima kasih untuk para imam dan semua sahabat SMGM yang telah hadir dalam perayaan Ekaristi untuk mengenang dan mendoakan Mgr. Gabriel Manek, SVD yang telah 32 tahun meninggal.

Setelah perayaan Ekaristi, dilanjutkan dengan resepsi bersama di halaman Biara PRR Lahurus dan halaman depan Kapela Mgr. Gabriel Manek, SVD.

foto.dokpri.com

Pada malam hari, pukul 19. 30 WITA, diadakan misa secara on line. Misa dipimpin oleh salah satu imam pendamping SMGM yaitu Rm. Emanuel Siki, Pr.

Dalam kotbahnya, ia menegaskan bahwa setiap anggota SMGM  bukan saja diminta untuk mengenang tetapi meneladani apa yang telah dilakukan Mgr. Gabriel Manek, SVD semasa hidupnya. Ia mengungkapkan bahwa hal pertama yang perlu dikenang adalah betapa baiknya Tuhan dalam hidup kita. 

Walaupun 32 tahun Biara PRR ditinggalkan seperti anak yatim piatu oleh Mgr. Gabriel Manek, SVD namun karena kebaikan Tuhan, PRR dapat berjalan bahkan bertambah besar, menjangkau banyak wilayah, dan semakin banyak pengikut. Bahkan kini telah melahirkan pula SMGM. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline