Lihat ke Halaman Asli

LPEI Gelontor Rp 7 Milyar Tandai Penyaluran KURBE Pelaku UKM

Diperbarui: 5 April 2016   18:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Storm (SURABAYA) - Lembaga Pembiayaan Ekspor Impor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank menyalurkan kredit usaha reakyat berorientasi ekspor (KURBE) berupa Kredit Modal Kerja (KMK) senilai Rp 7 milyar untuk dua pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah).

Direktur Executive Indonesia Eximbank, Ngalim Sawega menjelaskan ada dua perusahaan yang ditunjuk sebagai penerima KURBE. Yakni PT Samudera Kencana Mina bergerak di bidang pengolahan dan perdagangan hasil laut berlokasi di Sidoarjo dengan  kucuran dana sebesar Rp 3 Milyar.

Kedua kepada PT Perwira Multijaya Kencana sebesar Rp 4 Milyar bergerak di bidang Industri pendukung (supplier)PT INKA (Persero) yang memproduksi electrical dan mechanical products berlokasi di Surabaya.

"Dana KURBE ini diwujudkan dalam bentuk kredit modal kerja (KMK) yang sudah melakukan kegiatan ekspor. Diantaranya, hasil laut dikirim ke Amerika Serikat, Eropa, Jepang dan Tiongkok," jelasnya, (31/3)di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Dia menambahkan, tahun ini, LPEI menargetkan pembiayaan UKM sebesar Rp12 triliun atau meningkat sekitar 45 persen dibanding 2015.Sedangkan penetrasi ke non-tradisional market terus dilakukan, antara lain adanya pembiayaan ke negara seperti Hongkong, Kamboja Meksiko, Italia, Vietnam, dan Guantemala sebesar Rp21 miliar, naik 62 persen dibanding tahun sebelumnya.

Hal senada juga dikatakan, Menteri Keuangan (Menkeu), Bambang Brodjonegoro disela simbolis penyerahan KURBE di Jawa Timur ini bagian dari membantu promosi komoditi ekspor Indonesia semakin berkembang.

Tujuan penyaluran KURBE ini, kata Bambang diutamakan dari jenis produk dalam negeri yang relatif baru, dengan destinasi ekspor yang relatif baru pula. Batas maksimal batas maksimal penjualan per tahun untuk usaha mikro ini sebesar Rp 5 Miliar, usaha kecil mendapat Rp 25 Miliar dan usaha menengah mendapat Rp50 Miliar.

 "Jangka pengembalian KURBE ini selama lima tahun untuk kredit investasi ekspor (KIE) dan tiga tahun untuk KMKE (Kredit Modal Kerja Ekspor)," tandasnya.

Disebutkan melalui skema Penugasan Khusus/National Interest Account (NIA), Indonesia Eximbank juga telah memberikan pembiayaan kepada PT INKA dengan nilai maksimum sebesar Rp300 miliar untuk jangka waktu sampai dengan 31 Desember 2016.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline