Lihat ke Halaman Asli

Rumah Jahanam

Diperbarui: 24 Juni 2015   19:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

By Jeffrey Wibisono V



Disini aku dilahirkan

Disini pula aku dihancurkan

Disini aku menjadi seperti ibuku

Disini aku menjadi seperti ayahku

Menempuh hidup

Dalam penderitaan

Penuh dosa

Nista dan cerca

Penjara menjadi rumah singgahku

Ibuku peminta-minta

Dia membawaku untuk menghiba

Ayahku penjudi sejati mabuk adalah kepuasannya

Kolor warisannya

Tanpa mengerti apa maksudnya

Dari kecil aku didera

Hidup adalah meminta derma

Harus memaksa

Satu kakiku melangkah mau pergi

Ingin menghirup udara bebas di luar sana

Rantai menarik sebelah kaki

Untuk membuatku kembali

Karena semua memandang curiga

Aku akan tetap disini

Menjadi jahanam

Sebagai jati diri

Di rumah ini

Bali, 24 December 2012




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline