Masalah atau problem adalah bagian dari kehidupan orang. orang menghadapi masalah ini hampir setiap hari dan membutuhkan solusi. Masalah bisa muncul dari dalam diri seseorang atau dari lingkungannya, bergerak dari yang paling mudah ke yang paling sulit dan dari masalah yang jelas ke masalah yang tidak jelas, masalah atau problem adalah keadaan peristiwa yang harus kita ganti dengan sebuah cara untuk mendapatkan apa yang kita inginkan.
Problem yang mereka hadapi sangat berbeda-beda dan biasanya tidak lepas dari pemenuhan kebutuhan setiap orang (baik fisik maupun mental). Setiap orang memiliki keinginan untuk memenuhi kebutuhan (fisik) dengan mudah. Berbagai upaya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Tak jarang, meski telah melakukan berbagai upaya, tidak jarang usahanya gagal mencapai apa yang diinginkan. Kelelahan, kemarahan, kebosanan, putus asa, kecemasan dan sebagainya semua bercampur menjadi satu. Semuanya terasa sangat sulit.
Untuk mengatasi semua problem, pasti dibutuhkan yang namanya pemecahan masalah. Pemecahan masalah merupakan bentuk dari proses representasi kognitif, tetapi di sisi lain, pemecahan masalah juga membutuhkan proses pembelajaran.Ketika seseorang berhasil memecahkan masalah, dia memperoleh wawasan yang memungkinkan ia untuk memecahkan masalah lain yang mungkin memiliki kesamaan pada waktu yang berbeda.Dan setiap kali ia menyelesaikan suatu masalah, ia mempelajari sesuatu yang baru.Oleh karena itu, memecahkan masalah adalah bentuk pembelajaran. Bila terjadi keberhasilan seseorang memecahkan masalah dalam kehidupannya pada tingkat dan jenjang tertentu dapat memberikan nilai tertentu pula pada orang tersebut.
Terdapat beberapa peran agama yang penting untuk individual yang memiliki problematika atau masalah dalam kehidupannya, sebagai berikut:
1.Agama memberikan kedamaian mental (Mental Peace).
Menurut konsep ini, kehidupan manusia sangat tidak pasti. Orang-orang berjuang untuk bertahan hidup di tengah ketidakpastian, ketidakamanan, dan bahaya. Terkadang ia merasa tidak berdaya, sehingga agamalah yang memberikan penghiburan dan penyemangat di masalahnya. Agama memberikan perlindungan nyata bagi orang untuk mendapatkan ketenangan pikiran dan dukungan spiritual. Agama mendorong manusia untuk menghadapi hidup dan masalahnya
2.Agama meningkatkan kesejahteraan.
Agama mengajarkan manusia untuk melayani kepada masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Agama juga mengajarkan bahwa melayani orang lain juga melayani Tuhan. Itulah sebabnya orang menghabiskan uang untuk memberi makan orang miskin dan yang membutuhkan. Beberapa agama seperti Hindu, Islam dan Kristen dan lain-lain menekankan tujuan memberi kepada orang miskin dan pengemis. Agama mengembangkan sikap filantropis pada manusia dan dengan demikian mendorong gagasan saling membantu dan kerja sama. Karena mereka dipengaruhi oleh keyakinan agama mereka, organisasi keagamaan yang berbeda terlibat dalam kegiatan yang berbeda untuk kesejahteraan orang lain. Ada kemungkinan bahwa tidak semua orang beragama akan setuju dengan tentang hal ini, tetapi hampir dapat dipastikan bahwa ajaran seperti itu ada dalam agama.
3.Agama berfungsi memperkuat rasa percaya diri.
Agama dianggap sebagai cara yang efektif untuk meningkatkan kepercayaan diri. Ada keyakinan tertentu seperti " bekerja sebagai ibadah", "tanggung jawab atau kewajiban adalah suci" dan ajaran lain yang ada dalam agama yang berbeda yang memberi kekuatan kepada individu dan meningkatkan kepercayaan diri.
Itu lah beberapa info yang bisa saya sampaikan tentang peran agama yang berguna bagi individual yang memiliki problem dalam hidupnya, intinya ketika kita memiliki problem di kehidupan, kita jangan selesaikan dengan kekuatan kita sendiri karena itu tidak akan berhasil tetapi kita harus selesaikan bersama dengan Tuhan, minta lah bantuan Nya dengan cara berdoa maka Ia akan menolong kita.