Lihat ke Halaman Asli

Sejarah Bahasa Indonesia

Diperbarui: 24 November 2020   12:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nama: Muhammad  Javier Dafa Rozi

Prodi  : S1 Sistem Informasi

NIM:   3130020048

RANGKUMAN : Bahasa Indonesia

A. Rumpun Bahasa Didunia Meliputi Indogerman/IndoEropa  , Semit Ibrani (Arab), Altai Turki (Jepang)  , Austronesia (Asia). 

Rumpun Bahasa Austronesia dibagi dua Subrumpun meliputi Subrumpun bahasa Austroasia yang menyebar terpisah pisah di India, Bangladesh,  dan Asia Tenggara. Kemudian Subrumpun bahasa Austronesia Terpisah menjadi dua bagian yakni  bahasa Austronesia Timur (OCENIA) dan bahasa Austronesia Barat (NUSANTARA). Bahasa Austronesia Timur (OCENIA) meliputi bahasa Polinesia, bahasa Melanesia, bahasa Mikronesia. Kemudian untuk bahasa Austronesia Barat (NUSANTARA) meliputi bahasa Formasa, bahasa Tagalok, bahasa Melayu, bahasa Jawa, bahasa Bali, bahasa Dayak, dll.

Bukti bahasa Indonesia dari Melayu

1. Prasasti dari kerajaan Sriwijaya yakni Prasasti Talang Tuwo, Prasasti Siddhayatra, Hujun Lanit

2. Bahasa Melayu di zaman kerajaan Malaka

B. Peristiwa Pertumbuhan Bahasa Indonesia

1. Ejaan Van Ophyusen pada tahun 1901, yakni ejaan lama yang pernah digunakan bangsa Indonesia hinga dua tahun pasca kemerdekaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline