Lihat ke Halaman Asli

Jati Kumoro

nulis di podjok pawon

KKN di Desa Penari Versi Jeka (Bagian 4)

Diperbarui: 11 September 2019   06:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. Jeka

kisah bag. 1

kisah bag. 2

kisah bag. 3

Hubungan Jeka dkk ini dengan Pak Lurah serta keluarganya pun terjalin dengan baik. Dan Jeka dkk pun menyadarai bahwa mereka ini adalah orang luar yang menumpang tinggal sementara di rumah orang nomer satu di desa itu. Jadi harus pintar-pintarlah menjaga kondisi dan suasana di rumah pondokannya itu.

Membantu pekerjaan yang ada di rumah Pak Lurah itu adalah hal bisa dilakukan untuk mendapatkan nilai plus di mata keluarga Pak Lurah. Misalnya membantu  menjemur cengkeh di halaman rumah Pak Lurah atau mencuci mobilnya.

dok, Jeka

Jeka dkk pun juga pernah diajak untuk melihat kebun cengkeh Pak Lurah yang ada di perbukitan. Ternyata luas juga kebun cengkeh milik Pak Lurah. Pantas saja bisa menjadi Lurah selama dua periode. Dana dan logistiknya memang besar, hehehe.

dok.Jeka

Yang paling mengesankan buat Jeka adalah saat diajak oleh Pak Lurah ke kabupaten untuk mengikuti sebuah acara penyuluhan.  Kata Pak Lurah, nanti disana Jeka mengaku saja sebagai keponakannya. Duh, kenapa Pak Lurah tak bilang saja kalau sebagai calon mantu ya, pikir Jeka, wkwkwk ngarep!

Berangkatnya oleh Pak Lurah diajak mampir warung soto khas daerah itu untuk sarapan yang kedua, terus di kabupaten dapat snack plus makan siang dan ini yang tak disangka-sangka, dapat amplop yang tentu saja isinya duit lah, wkwkwk. Dan pulangnya masih jajan lagi ayam goreng, dibayari Pak Lurah. Sungguh sebuah acara taman gizi yang begitu menyenangkan.

Lalu bagaimana untuk menghindari terjadinya rasa jenuh selama KKN berlangsung. Untuk mengatasinya Jeka dengan memanfaatkan waktu luang untuk bersenang-senang, apa saja bisa dilakukan asal sekiranya aman dan tak mengganggu proker dan tak melanggar tatanan sosial budaya setempat.

Waktu luang di siang hari hingga sore, saat tidak mengerjakan proker, sering dimanfaatkan oleh Jeka untuk ikut keluyuran ke desa KKN yang ada di sebelah bersama Nug dan temannya. Untuk apa? Tak lain adalah untuk bermain di sebuah sungai yang ada kedungnya. Lumayan jernih airnya. Dan yang penting sudah bisa untuk refresing, hehehe.

dok. Jeka

Kalau malam, jika ada keramaian seperti tontonan atau pasar malam, Jeka pun diam-diam menyelinap keluar rumah bersama Sarijo untuk menontonnya. Iseng-saja mengikuti Sarijo yang suka maiin cliwik meski tak pernah tembus, hahahaa.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline