Hari Gini Ga Kenal K-pop, Kuper Ga Sih?

[caption id="attachment_176263" align="aligncenter" width="443" caption="http://trianggitaprimadonaelf.wordpress.com/"][/caption]

K-pop. Siapa yang gak kenal sekarang ini. Itu loh, girlband dan boyband yang sekarang lagi ngetop-ngetopnya, mereka semua tuh keren-keren banget lho! Suara mereka itu bagus, cantik dan ganteng juga lho! kemampuan dance mereka juga WOW! Itulah yang membuat mereka banyak digemari sekarang ini. Tapi aku sendiri sih kurang suka  sama K-pop. Aku lebih suka dengerin suaranya tante Whitney Houston, cause, keren banget. Tapi biar begitu, seenggaknya aku tahu mereka dan lumayan suka juga sih.

Tapi siapa sangka, walaupun mereka sudah seterkenal itu, ada juga lho yang sama sekali nggak tau mereka. Contohnya temanku, Nirma.

Saat kemarin aku dan teman-teman sedang asyik membicarakan konser Suju, ia datang, dan bertanya dengan polosnya. "Suju itu apa sih? Makanan ya?" tanyanya dengan muka bingung. Sontak kami tertawa terbahak-bahak. "Hahaha... bukan Nir, Suju itu boyband korea" jawab Chacha,  si raja K-pop dikelas kami. "Boyband itu apa?" tanyanya lagi. "Wah... susah deh, masa boyband aja nggak tau" balas Devi. "Eh bener lho, aku nggak tau, jawab dong.. Boyband itu apa?" wajahnya tambah bingung. "Boyband itu, sekumpulan anak muda, mereka membentuk grup. Biasanya mereka pandai bernyanyi dan dance" terang Clara. "Oooo..." Nirma mengangguk pelan. "Hari giniii...., gak tau K-pop, aku heran deh" ujar Chacha. "Iya, aku nggak tau nih...aku nggak pernah nonton TV, apalagi browsing di internet, aku nggak boleh sama ibuku,  jadinya ketinggalan zaman deh..." balasnya sembari sedikit malu-malu.

Disaat teman-temanku sedang gerilya untuk dapat membeli tiket konser Suju yang harganya selangit itu, Nirma malah tidak tahu sama sekali apa itu Suju. Haha... Nirma! Temanku yang satu ini memang sangat polos. Eh tapi jangan salah, meski begitu hanya Nirmalah di kelas kami yang pintar. Ia tak hanya anak pintar, tapi juga tak pernah punya masalah dan disukai semua guru dan teman karena sifat baiknya.

Haruskah aku menjadi si kuper agar bisa sebaik dan sepintar Nirma?

Haha... ga mau ah...Aku milih pintar dan gaul juga dong  :)

.