Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Blora -- Hari Raya Idul Adha, yang juga dikenal sebagai Hari Raya Kurban, adalah salah satu momen yang paling dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Selain memiliki makna spiritual yang mendalam, perayaan ini juga menjadi kesempatan untuk menunjukkan kepedulian sosial dan kebersamaan melalui ibadah penyembelihan hewan kurban.
Di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora, perayaan Idul Adha 1445 H pada Senin (17/06/2024) dirayakan dengan penuh kebahagiaan dan kekhusyukan. Kegiatan utama pada hari itu adalah Sholat Ied dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban yang telah disiapkan oleh panitia kurban Rutan Blora.
Doc Humas Rutan Blora
Pada tahun ini, panitia kurban menerima titipan 1 ekor sapi dan 3 ekor kambing dari berbagai pihak, termasuk dari Petugas Rutan, Pemerintah Kabupaten Blora dan dermawan dari masyarakat sekitar. Hewan-hewan kurban ini diserahkan dengan niat tulus untuk berbagi kebahagiaan dan rezeki dengan mereka yang membutuhkan, terutama warga binaan di Rutan Blora.
Proses penyembelihan dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dan sesuai dengan syariat Islam di area yang telah ditentukan. Para petugas Rutan dan beberapa warga binaan yang telah mendapatkan pelatihan khusus turut serta dalam proses ini. Penyembelihan dilakukan dengan memperhatikan semua aspek kesehatan dan keselamatan untuk memastikan tidak hanya kelancaran acara, tetapi juga kehalalan dan kebersihan daging kurban yang akan dibagikan.
Doc Humas Rutan Blora
Setelah proses pemotongan dan pembersihan, daging kurban dimasak dengan penuh perhatian di dapur Rutan Blora. Tim dapur, yang terdiri dari petugas dan beberapa warga binaan, memastikan bahwa setiap hidangan yang diolah tidak hanya lezat tetapi juga memenuhi standar kebersihan dan kesehatan. Hidangan-hidangan ini kemudian dinikmati oleh seluruh warga binaan sebagai bagian dari perayaan Idul Adha.
Doc Humas Rutan Blora
Selain dinikmati di Rutan, sebagian dari daging kurban juga dibagikan kepada petugas Rutan dan masyarakat sekitar yang membutuhkan. Pembagian ini merupakan wujud nyata dari keikhlasan dan kepedulian sosial, serta bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Dengan demikian, meskipun berada di balik jeruji, warga binaan dapat merasakan kebahagiaan dan keberkahan Idul Adha, merasakan semangat kebersamaan dan berbagi yang menjadi inti dari perayaan ini.
Doc Humas Rutan Blora
Kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk mempererat silaturahmi antara warga binaan dan petugas Rutan, serta masyarakat sekitar. Kepala Rutan Blora, dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam perayaan ini. Beliau juga berharap agar semangat kebersamaan dan kepedulian yang telah terjalin dapat terus dipelihara dan ditingkatkan di masa mendatang.
Dengan penuh syukur, pelaksanaan Hari Raya Idul Adha 1445 H di Rutan Blora menjadi bukti bahwa di balik keterbatasan, semangat untuk berbagi dan beribadah tetap dapat berjalan dengan baik.
