Lihat ke Halaman Asli

Kompasainer Menulis di Kompasiana untuk [Tak] Dibaca Kompasianer

Diperbarui: 24 Juni 2015   12:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13699636391196964425

Pernah terpikir oleh kita (anda dan saya) bahwa siapa pembaca tulisan anda selain si penulis!? mungkin ia (si pembaca pertama itu) adalah Kompasianer yang hampir (waktu) bersamaan mengpublish tulisan/artikel. Sebab, pada umumnya, setelah mengpublish, ia masih berkelana sebentar (atau lama, pada rentang waktu tertentu) di jagad Kompasiana. Mungkin juga si pembaca pertama itu, adalah para admin yang saat itu bertugas.

Para pembaca pertama itulah, (jika terlihat ada jejaknya) yang pastinya melakukan share ke/mel FB dan Twitter; jika itu terjadi, maka tingkat klik atau yang membaca artikel/tulisan akan bergaerak naik atau menaik dengan cepat. Jika tulisan atau artikel (anda) tersebut pas dengan selera pembaca, moment, sikon, serta isue yang kontemporer atau sementara terjadi, maka rate pembaca akan cepat mencapai ratusan atau ribuan. Oleh sebab itu, harus mengakui betapa efektifnya fitur share di Kompasiana (lihat suplemen).

Sampai kapan tulisan yang bertengger di Kompasiana dibaca oleh Kompasianer!? masa waktu itu relatif. Tulisan yang (masih) cukup lama ada (bertengger) pada display Kompasiana (misalnya, HL, Trending Articles, dan masuk di Ter... ter), cenderung mempunyai peluang lebih banyak pembaca, terutama pada Kompasianer.

Dari beberapa kali pengamatan jeli, tak sedikit tulisan-tulisan bagus yang ter... ter, namun pembacanya tak mencapai di atas 1000 orang. Sekali lagi, hal itu terjadi karena pas atau tidak dengan selera pembaca, moment, sikon, serta isue yang kontemporer atau sementara terjadi.

Dengan demikian, ketika tulisan Kompasianer telah berakhir masa edar pada display Kompasiana, maka artikel tersebut menjadi arsip abadi (si penulis dan Kompasiana) di Dunia Maya - DUMAY. Walau tulisan atau artikel tersebut (misalanya informatif, bagus, indah, dan populer, banyak komentar, dan lain sebagainya) masih ada di Kompasina, akan mengalami tak terbaca. Sayang bukaan ... jika seperti; anda telah membuat tulisan yang bagus, tapi hanya segitu yang membacanya. 

Oleh sebab itu, kita, anda, dan saya perlu republish tulisan - artikel tersebut; bukan melalui media Kompasiana, namun di web, blog, FB, Twitter, googke+, Linked, dan lain sebagainya. Secara khusus, jika ada mempunyai web - situs  - blog pribadi, maka jika Kompasiana bisa menaikan rating web - situs -blog anda.

Anda (kita) dapat melengketkanKompasiana(sekarang ada tuh My Kompas.com) pada web - situs -blog anda; hal itu bisa dengan cara klik di sini atau Kompasian.com/(open new window) maupun iframe; jika dengan klik di sini ada  open new window, kadang pembaca malas lakukan.

Cara baru yang populer adalah dengan iframe, tepatnya http://www.scriptgenerator.net/68/HTML-iFrame-Creator/; lihat contoh di jappy.8m.com, jappy.8k.com, jappy.8m.net, dan masih banyak web - situs - blog lainnya. Hasilnya, cukup baik, jika tak mau disebut luar biasa; berdasar Live Traffic Feed, misalnya di http://www.jappypellokila.8m.net, ternyata pembaca tulisan yang tersimpan di Arsip Kompasiana, datang dari berbagai pelosok dunia, (pada web tersebut tulisan-tulisan Kompasiana di republish agar mudah dicari oleh pembaca).

136996657726762641

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline