Lihat ke Halaman Asli

Rapuh

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dari gelap kembali gelap
Diri ini masih merayap
Dalam peluh dan pengap
Demi nasi yang hanya sesuap

Di tengah ruang
Jiwaku meregang
Ketika setiap mata menatap meradang
Walau tak tau apa yang ditentang

Ketika KAU tempatkan aku di sana
Bolehkah ku tepis dan menolaknya
Tak pernah bermimpi pun meminta
HambaMU ini teramat sadar penuh dosa

Dipenghujung hari paling kelabu
Kuketuk pintuMU
Beri aku sedikit celah
Agar hilang segala gundah

Dalam rapuh
Kutekuk lutut dan bersimpuh
Bukan untuk mengeluh
Hanya dalam doa meluluh
Baringkan diri di pangkuanMU
Dekap erat dalam kasihMU




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline