Pelatihan Digitalisasi,Pemsaran dan layanan laundry : Meningkatkan pemasaran dan managemen usaha laundry di sekitar pondok pesantren.

Di era digital yang bergerak begitu cepat, kemampuan memanfaatkan teknologi dalam pemasaran menjadi kunci penting untuk mengembangkan berbagai jenis usaha, termasuk bisnis laundry. Di kawasan sekitar pondok pesantren, bisnis laundry memiliki peluang besar mengingat tingginya kebutuhan akan layanan cuci pakaian dari santri, guru, hingga masyarakat sekitar. Namun, tanpa strategi pemasaran yang efektif, peluang ini sering kali tidak tergarap secara maksimal.Pelatihan Pemasaran Digital hadir sebagai solusi utama untuk mengoptimalkan potensi usaha laundry di era modern.

Melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa tidak hanya berperan memberikan solusi dan pendampingan digital bagi para pelaku UMKM di bidang usaha laundry, tetapi juga menjadikan program ini sebagai langkah awal untuk mengembangkan usaha secara digital. Program ini turut memberikan saran kepada para pelaku UMKM tentang cara menekan biaya operasional, seperti dengan memproduksi parfum waterbase yang dirancang oleh mahasiswa. Dengan upaya ini, diharapkan para peserta dapat memanfaatkan peluang bisnis laundry di sekitar pondok pesantren secara lebih modern, efisien, dan berfokus pada kebutuhan pelanggan. Bersama-sama, mari ciptakan usaha laundry yang lebih berkembang dan berdaya saing.

Merancang program kerja untuk memberikan pelatihan dan pendampingan dalam digitalisasi pemasaran serta manajemen usaha laundry bertujuan untuk mengoptimalkan bisnis laundry di Desa Kembang Belor, Pacet, Mojokerto. Dalam program ini, mahasiswa akan menyampaikan materi terkait digitalisasi pemasaran, pengelolaan keuangan, dan melakukan demonstrasi pembuatan parfum berbasis waterbase atau parfum ramah lingkungan. Selain itu, kegiatan pendampingan ini juga mencakup pemberian Pre-Test dan Post-Test kepada pelaku UMKM usaha laundry guna mengukur tingkat efektivitas program yang dilaksanakan.