Lihat ke Halaman Asli

Jansen Antonius H

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa KKN UNNES Membangun Masyarakat Melalui Inovasi: Pelatihan Pembuatan Telur Asin Instant Omega 3+ Dan Sabun Cuci Piring Berkelanjutan

Diperbarui: 5 Desember 2023   02:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelatihan Pembuatan Telur Asin Instant Omega 3+ dengan ekstrak daun kelor dan daun krokot yang telah dilaksanakan pada tanggal 15 November 2023, merupakan program unggulan yang telah dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN UNNES (Universitas Negeri Semarang) Giat 6 di Desa Bantengan, Karanggede, Boyolali, Jawa Tengah.

mahasiswa-kkn-beserta-dosen-pembimbing-lapangan-656e1f9612d50f635b1e4be7.jpg

Saat dilaksanakan kegiatan pelatihan tersebut, terlihat beberapa masyarakat yang sangat antusias dalam menghadiri kepelatihan yang diadakan oleh mahasiswa/I KKN, dikarenakan pada dasarnya dalam pembuatan telur asin tersebut memerlukan waktu yang cukup lama, mungkin kisaran 15 sampai 20 hari untuk proses pembuatan telur asin. Cara pembuatan telur asin di masyarakat biasanya dilakukan dengan cara membungkus atau menyimpan telur dalam media yang berupa campuran dari garam dengan serbuk batu bata, abu gosok, kapur atau tanah liat, atau dengan larutan garam jenuh. Hadirnya mahasiswa KKN UNNES yang didampingi oleh dosen pembimbing lapangan, yaitu Ibu Dr. Yuli Astuti S.Pd. M.A yang menerangkan bahwa dengan menggunakan alat OSMOTIC PRESSURE SALTED EGG (OPSE), pembuatan telur asin menjadi sangat mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama, yaitu hanya memerlukan watu selama 3 hari saja, sebab dalam proses pembuatan dengan menggunakan alat tersebut daya tahan telur asin dipengaruhi kadar garam yang tinggi. Semakin tinggi kadar garam yang ada pada telur maka semakin tinggi pula daya tahan telur asin.

Dengan menggunakan tekanan 20 bar pada Manometer yang ada pada alat tersebut. Oleh sebab itu telur yang telah diasinkan  ternyata hanya membutuhkan waktu 2 hari saja. Dalam pembuatan telur asin yang dilaksanakan oleh mahasiswa/I KKN UNNES bukan merupakan telur asin biasa, dengan memberikan kombinasi ekstrak daun krokot dan daun kelor ternyata akan menambah tingkat protein yang ada pada telur serta menambahkan kandungan omega 3+ yang sangat baik untuk tubuh mansuia, sebab manfaat omega 3 antara lain, mencegah penyakit jantung, menjaga kesehatan otak, memperkuat daya tahan tubuh, menurunkan risiko terjadinya kanker, dan lain sebagainya.

https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/rekayasa/article/view/5598

menentukan-tekanan-manometer-656e200d12d50f63672d3ea4.png

hasil-656e2029c57afb0d383237e7.png

Dengan menggunakan alat OSMOTIC PRESSURE SALTED EGG (OPSE) bisa dikatakan dengan metode teknologi yang baru, sebab dapat mempersingkat waktu dalam pembuatan telur asin. Mahasiswa/I KKN UNNES yang mengadakan pelatihan tersebut, selain mengenalkan pembuatan telur asin, mereka juga membantu masyarakat dalam pembuatan sabun cuci piring dengan beberapa tahapan dalam pembuatan sabun. Pembuatan sabun cuci piring mulai dari beberapa bahan yang digunakan diantaranya texapone, sodium sulfat, essence oil lime, dan pewarna makanan kemudian menjelaskan proses pencampuran bahan sampai menjadi cairan sabun.

 

meratakan-pembuatan-sabun-dengan-mixer-656e2110de948f3550097c02.png

hasil-pembuatan-sabun-656e2147de948f0a493cfde7.png

pembagian-sabun-kepada-masyarakat-desa-bantengan-yang-hadir-dalam-pelatihan-656e2163de948f236d5bc0b2.png

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline