Ini tentang waktu yang terus melaju
Tak terasa pergantian tahun sudah berlalu
Hanya kenangan yang tumbuh jadi rindu
Terimakasih dua ribu dua satu
Banyak hal tercapai, ada pula yang terkulai
Sebagian dirayakan, sisanya cukup direnungi & diperbaiki
Dari perjalanan selama setahun ini, Kita berjibaku menghadapi Pandemi
Tentu manis-pahitnya masih terasa hingga hari ini
~Virus Covid-19 Varian Omicron
Melansir dari kompas.com, data terbaru tercatat ada sebanyak 68 kasus Covid-19 varian Omicron yang merupakan penyebaran dari pelaku perjalanan luar negeri yang masuk ke Indonesia. Selain itu, berdasarkan prediksi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa risiko penularan dan keparahan kasus Covid-19 varian Omicron ini lebih cepat dibandingkan dengan varian Delta.
Maka, bukan berarti tidak ada hak untuk kita bersuka cita dengan merayakan tahun baru secara beramai-ramai, berkerumun, tetapi itulah kondisi yang sedang kita alami. Bayang-bayang penyebaran virus Covid-19 masih menghantui. Sehingga penerapan Prokes ketat sesuai ketentuan Pemerintah tentunya masih harus terus diupayakan.
Percayalah,
"Usaha tidak akan mengkhianati hasil"
Untuk kita yang masih berjuang hingga titik ini, lengah sedikit saja tentu keselamatan diri kita akan terancam.
Dengan merayakan tahun baru di rumah saja, berdo'a untuk hal-hal baik sedikitnya kita telah berusaha menghindari penyebaran virus Covid-19.
Semoga esok hari, kabar baik menanti
Selamat Tahun Baru 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H