Dengan pendekatan yang ramah lingkungan, drone light show memang mampu menciptakan hiburan visual yang megah sekaligus mengurangi dampak polusi yang biasanya dihasilkan dari kembang api tradisional.
Sebagai bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI), langit Halim Perdanakusuma pada Sabtu-Minggu (2-3/11/2024) dipenuhi pemandangan luar biasa, menghadirkan drone light show yang memukau.
Pertunjukan cahaya ini diselenggarakan sebagai acara penutupan dalam rangkaian Open Tournament Panglima TNI Cup untuk lomba Drone dan Pylon Race 2024.
Dihelat di Lapangan Danu Setiawan, acara tersebut berhasil menarik perhatian publik dan para undangan dengan menghadirkan inovasi teknologi dalam bentuk hiburan visual yang spektakuler dan ramah lingkungan.
Drone light show kini telah menjadi tren di banyak acara besar di seluruh dunia, menggantikan pesta kembang api yang dulu mendominasi perayaan malam hari.
Kehadiran drone, selain menawarkan visual yang tidak kalah indah, juga memberikan nilai lebih karena bebas polusi udara dan suara.
Teknologi ini mampu menciptakan kombinasi warna, bentuk, dan gerakan yang terkoordinasi sehingga menghasilkan pola-pola unik yang memukau, menjadi sorotan di setiap perayaan skala besar.
Di Indonesia sendiri, penggunaan drone light show semakin marak sebagai bagian dari upaya menciptakan hiburan yang lebih aman dan ramah lingkungan.
Dengan 500 drone yang diterbangkan dalam pertunjukan ini, tampilan visual malam itu menggambarkan lambang satuan TNI dalam formasi yang mencerminkan kebanggaan dan semangat patriotisme.