Lihat ke Halaman Asli

Jandris Slamat Tambatua

TERVERIFIKASI

Mahasiswa Pascasarjana MSDM, Pemerhati Lingkungan, Competency Assessor

Menggali Kearifan Warisan Melalui Digitalisasi Peta Kuno untuk Menciptakan Budaya Indonesia Berkelanjutan

Diperbarui: 9 Januari 2024   21:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjaga jejak nusantara dengan digitalisasi peta kuno sebagai fondasi budaya Indonesia berkelanjutan (Dok. Pribadi)


"Digitalisasi peta kuno membuka lembaran baru dalam menjaga dan mewariskan kekayaan budaya Indonesia"

Di tengah arus modernisasi, Indonesia memandang ke belakang dengan harapan untuk membentuk budaya berkelanjutan melalui digitalisasi peta kuno. 

Langkah ini bukan sekadar upaya merekam jejak sejarah, melainkan suatu perjalanan menuju pemahaman tentang kearifan lokal dan global yang menjadi ciri khas Nusantara.

Dalam mewujudkan digitalisasi peta kuno sebagai langkah strategis untuk menciptakan budaya berkelanjutan di Indonesia, beberapa langkah kunci perlu diambil adalah:

1. Inventarisasi Peta Kuno:

Identifikasi dan katalogisasi semua peta kuno yang ada di berbagai institusi, perpustakaan, dan koleksi pribadi di seluruh Indonesia. Ini melibatkan kerjasama lintas sektor untuk memastikan bahwa tidak ada potensi kehilangan data berharga.

Contoh:

  • Membuat tim survei nasional untuk mengidentifikasi dan mendokumentasikan peta kuno di seluruh Indonesia.
  • Berkolaborasi dengan lembaga-lembaga sejarah, museum, dan perpustakaan untuk mengumpulkan informasi dan menyusun basis data peta kuno.

2. Teknologi Pemindaian dan Rekayasa Data:

Investasikan dalam teknologi pemindaian tinggi untuk mendigitalkan peta kuno dengan resolusi yang tinggi. Lakukan rekayasa data untuk memastikan akurasi dan kejelasan informasi yang terkandung dalam peta.

Contoh:

  • Menggunakan perangkat pemindaian tinggi seperti LIDAR untuk mendigitalkan peta dengan tingkat resolusi yang tinggi.
  • Melibatkan ahli rekayasa data untuk memastikan interpretasi yang akurat dari informasi yang ada dalam peta.

3. Pengembangan Platform Digital:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline